Kelompok satu pengembangan kurikulum .pdf

MbudiPrasetya 0 views 9 slides Sep 27, 2025
Slide 1
Slide 1 of 9
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9

About This Presentation

Fungsi Kurikulum


Slide Content

FUNGSI DAN
PERANAN
KURIKULUM

Nama kelompokAnanda firda ramadhani (152410005)
Aprilia maula nur rosyidah (152410006)
Mazidah nur abbdillah m. (154210015)
Nur haliza (152410022)

Kurikulum adalah rancangan yang memuat berbagai
mata pelajaran dan materi yang akan dipelajari, atau
yang akan diajarkan guru kepada siswa. Istilah
kurikulum dalam UU Sisdiknas No. 20 tahun 2003
merupakan seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara
yang digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan
kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya
pada setiap satuan pendidikan.
Pengertian kurikulum

Kurikulum memiliki 5 komponen
utama yaitu1. 2. 3. 4. 5.
Tujuan
Materi
Strategi pembelajaran
Organisasi kurikulum
Evaluasi

Fungsi kurikulum
a.Fungsi Kurikulum sebagai Proses Kognitif yaitu pengembangan
kemampuan berpikir untuk menghadapi dan memecahkan permasalahan
yang akan dihadapi.
b. Fungsi Kurikulum sebagai Proses Aktualisasi Diri yaitu alat untuk
memfasilitasi anak agar dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan
potensi, minat, dan bakat yang dimilikinya.
c.Fungsi Kurikulum sebagai Proses Rekonstruksi Sosial yaitu alat
untuk membekali anak dengan kemampuan agar menjadi anggota
masyarakat yang tidak saja menerima atau menyesuaikan diri dengan
“kehidupan” yang sudah ada, tetapi juga secara inovatif dan kreatif.
d.Fungsi Kurikulum sebagai Program Akademik yaitu memperoleh
pengetahuan yang diharapkan dapat membekali kemampuan untuk bisa
“hidup” dalam zaman yang dilaluinya.

Sedangkan fungsi kurikulum menurut Alexander Inglis dalam
Hamalik ada 6 yaitu
1. Fungsi Penyesuaian (the adjustive or adaptive functiom)
2. Fungsi Integrasi (the integrating function)
3. Fungsi Diferensiasi (the diferentiating function)
4. Fungsi Persiapan (the propaedeutic function)
5. Fungsi Pemilihan (the selective function)
6. Fungsi Diagnostik (the diagnostic function)

1. peran konservatif kurikulum adalah melestarikan berbagai nilai budaya
sebagai warisan masa lalu. Sehingga jika nilai tersebut dibawa ke era modern
saat ini dapat mempengaruhi budaya Indonesia maka peran konservatif dalam
kurikulum sangatlah dibutuhkan untuk membentengi budaya itu sendiri.
2. Peranan kritis atau evaluatif yaitu peranan kurikulum untuk menilai dan
memilih nilai-nilai sosial-budaya yang akan diwariskan kepada peserta didik
berdasarkan kriteria tertentu. Asumsinya adalah nilai-nilai sosial-budaya yang
ada dalam masyarakat akan selalu berubah dan berkembang. Di sinilah peranan
kritis dan evaluatif kurikulum sangat diutamakan. Jangan sampai peserta didik
kita terkontaminasi oleh nilai nilai budaya asing yang bertentangan dengan
Pancasila.
3. Peranan Kreatif , Dalam peran kreatif kurikulum memuat hal-hal baru yang
kreatif sehingga dapat membantu siswa mengembangkan segala yang dimilikinya
sehingga dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan sosial yang berkembang
secara dinamis. PERANAN KURIKULUM

Kesimpulan
Secara etimologis, kurikulum berasal dari kata
curir atau curere yang berarti jarak yang
harus di tempuh oleh seorang pelari dari garis
start sampai garis finish/dunia olahraga.
Selanjutnya, istilah kurikulum ini digunakan
dalam dunia pendidikan dan mengalami perubahan
sesuai dengan perkembangan dan dinamika yang
ada pada dunia pendidikan.

Terima
kasih
Tags