Konsep Asuhan Keperawatan pada Anak dengan Sakit Kronis dan Terminal/ Paliatif Ns. Ria Andriani
Tujuan Pembelajaran Memahami konsep dasar anak dengan penyakit kronis. Menjelaskan prinsip asuhan keperawatan anak terminal/paliatif. Menguraikan dampak penyakit kronis pada anak & keluarga. Menjelaskan peran perawat dalam pendekatan holistik.
Pendahuluan Penyakit kronis : kondisi berlangsung lama (>3 bulan ), berulang , dan memerlukan perawatan jangka panjang . Perawatan paliatif : pendekatan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien & keluarga yang menghadapi penyakit mengancam jiwa . Contoh: Talasemia, asma, kanker, diabetes mellitus tipe 1, cerebral palsy.
Karakteristik Penyakit Kronis pada Anak Perjalanan panjang , kadang progresif . Membutuhkan terapi berulang ( transfusi , obat jangka panjang ). Memengaruhi tumbuh kembang . Membutuhkan dukungan multidisiplin .
Konsep Anak dengan Penyakit Kronis Dampak Fisik : keterlambatan tumbuh kembang , kelelahan . Dampak Psikologis : kecemasan , depresi , rendah diri . Dampak Sosial: isolasi , keterbatasan aktivitas sekolah & bermain . Dampak Keluarga : stres , beban finansial , peran pengasuhan berubah . Pada Anak: gangguan tumbuh kembang , rasa sakit , keterbatasan aktivitas . Pada Keluarga : stres , beban ekonomi , perubahan peran . Psikososial : rasa rendah diri , isolasi sosial , depresi .
Konsep Perawatan Paliatif Anak Berpusat pada anak & keluarga . Multidisiplin : dokter , perawat , psikolog , rohaniawan . Meliputi: kontrol nyeri , perawatan gejala , dukungan psikososial , spiritual. Dilakukan sejak diagnosis penyakit kronis , bukan hanya akhir hayat .
Tujuan Asuhan Keperawatan Memaksimalkan kualitas hidup anak. Memberikan dukungan psikososial dan spiritual. Membantu keluarga dalam pengambilan keputusan. Mengurangi penderitaan (fisik, emosional, sosial).
Prinsip Paliatif Holistik: fisik, emosional, sosial, spiritual. Komunikasi terbuka: sesuai usia anak & kondisi keluarga. Partisipasi keluarga: sebagai pengasuh utama. Kontinuitas layanan: rumah sakit – rumah – komunitas.
Peran Perawat Memberikan edukasi kepada orang tua & anak . Mendukung kepatuhan terapi . Monitoring tumbuh kembang . Menjadi advokat anak dalam pelayanan kesehatan . Memberikan dukungan psikososial dan spiritual. Memberikan perawatan langsung ( nyeri , nutrisi , mobilitas ). Pendampingan psikologis anak & keluarga . Koordinasi dengan tim kesehatan lain. Memberi dukungan menjelang akhir kehidupan (end-of-life care).
Manajemen Nyeri Terapi farmakologis : analgesi c ( parasetamol , ibuprofen), opiat sesuai indikasi . Non- farmakologis : distraksi , terapi bermain , musik , relaksasi . Prinsip dasar : nyeri adalah pengalaman subjektif . Penilaian nyeri dengan skala sesuai usia (FLACC, Wong-Baker Faces, Numeric). Penilaian nyeri dengan skala sesuai usia Evaluasi dan dokumentasi nyeri . Pendekatan multidimensional: fisik , emosional , psikososial .
Dukungan Keluarga Melibatkan keluarga dalam perawatan . Memberi ruang ekspresi emosi . Edukasi perawatan di rumah . Dukungan berduka (bereavement care).
Kesimpulan Anak dengan penyakit kronis & terminal membutuhkan asuhan berkesinambungan . Fokus utama adalah kualitas hidup , bukan hanya penyembuhan . Perawat berperan sentral dalam tim paliatif , sebagai pendamping anak & keluarga .