Konsep Gadar Maternal Neonatal dalam perkuliahan kelas

MilaNurul1 0 views 40 slides Sep 18, 2025
Slide 1
Slide 1 of 40
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40

About This Presentation

ryrt


Slide Content

Ina Indriati.,SST.,M.Kes
ASKEB GADAR MATERNAL NEONATAL
Nurul auliya kamila., SST.,M.Keb

Kegawatdaruratan adalah :
Kejadian yang tidak diduga atau terjadi secara tiba-tiba, seringkali merupakan
kejadian yang berbahaya (Dorlan, 2011).
Kegawatdaruratan obstetri adalah :
Kondisi kesehatan yang mengancam jiwa yang terjadi dalam kehamilan atau
selama dan sesudah persalinan dan kelahiran. Terdapat sekian banyak
penyakit dan gangguan dalam kehamilan yang mengancam keselamatan ibu
dan bayinya (Chamberlain, Geoffrey, & Phillip Steer, 1999).
Kegawatdaruratan neonatal adalah :
Situasi yang membutuhkan evaluasi dan manajemen yang tepat pada
bayi baru lahir yang sakit kritis (≤ usia 28 hari), serta membutuhkan
pengetahuan yang dalam mengenali perubahan psikologis dan kondisi
patologis yang mengancam jiwa yang bisa saja timbul sewaktu-waktu
(Sharieff, Brousseau, 2006)

-KEJADIAN/KEADAAN YANG DATANG SEKONYONG-
KONYONG/TIBA- TIBA
-MENGANCAM IBU ATAU JANIN
-ADA UNSUR KEPERLUAN AMAT SANGAT MENDADAK
-GAWAT,DANGEROUS,DISTRESS,HAL YANG SANGAT
MEMBAHAYAKAN
-PERLU PENANGANAN DENGAN SEGERA

BISA SAAT KEHAMILAN
PERSALINAN
MASA NIFAS
 MUNGKIN DIPERKIRAKAN AKAN TERJADI
 DAPAT DIKENAL
 LAKUKAN PPGD
 MERUJUK KETEMPAT YANG BENAR

TINDAKAN BISA
- KONSERVATIF
- PERTOLONGAN PERTAMA
- TINDAKAN DIFINITIF
- MERUJUK

2. Tinggi badan ibu < 145 cm
3. Hemoglobin < 11 g %
4. Berat badan pada triwulan
III < 45 kg
5. Lingkar lengan atas < 23,5 cm

I.KEGAWAT DARURATAN PADA KEHAMILAN
Yang termasuk kegawatdaruratan pada Kehamilan
1.Perdarahan
-Pada kehamilan muda (uk<20mg)
-abortus
-Kehamilan ektopik
-Mola
-Pada kehamilan >20mg/saat persalinan tetapi belum melahirkan
di curigai :
-Placenta Previa
-Solotio Plasenta
-Robekan Dinding rahim

3.Gawat janin
-DJJ<100/mnt atau >180/mnt
-Air ketuban hijau kental
4.Tali pusat/tangan bayi menumbung
5.Setelah bayi keluar, ari- ari tidak keluar
6.Ibu mengalami kesakitan yang hebat/gelisah

2.Suspect Mola Hidatidosa Rujuk
-Evakuasi = Evakuasi Abortus
-Perlindungan oksitosin drip
-Perdarahan minimal berhenti Rujuk Ada tata

laksana penanganan lanjutan

Ingat Trias Klasik : Amenorhe
Perdarahan
Nyeri Abdomen
2.KET(terganggu)
-A
-B
-c Rehidrasi cairan penanganan syok hipovolemik

Kehamilan Lanjut:
1. Plasenta previa
2.Solusio plasenta
3.Vasa previa pecah

PLASENTA PREVIA
Perdarahansedikit(<250cc) Perdarahan banyak(>500cc
Preterm Aterm Preterm Aterm
Istirahat IstirahatUSG
DSU
Subtotal
Subtotal
Total
Total
Stop Ulang
Amniotomi
Amniotomi
Perdarahan Inpartu DarahInpartu
Pervaginam Pervaginam
Seksio sesarea

Hipertensi dalam Kehamilan(HDK)
-HT Kronis
-HT Gestational
-HT Kronis dg superimposed PE
-PE: -Ringan Cegah berat
-Berat Cegah Kejang
- Eklamsi Rujuk

 Kala II melebihi waktu yang ditentukan
– Primi : 2 jam
– Multi : 1 jam
 Penyebab : 3 P

- KOMPLIKASI JANIN
Kaput, fetal distress, iufd
-KOMPLIKASI IBU
Vagina/vulva edema, portio edema, rupture uteri, febris,
ketuban hijau, dehidrasi

Resusitasi intra uterine
Perbaiki oksigenasi janin
oksigen sungkup 5-7 lt/mnt

Penanganan :
–Venus line, antibiotika
–Manual plasenta
–Kuretase
–Histrektomi

Perdarahan Post Partum Sekunder
 Perdarahan yg terjadi setelah 24 jam I
persalinan
 Penyebab :
– Rest plasenta
– Infeksi
– Kelainan Pembekuan
 Penanganan :
– Venus line, antibiotika
– Penanganan sesuai penyebab

Sepsis Puerperalis
 Definisi~ Febris puerpuralis
Demam oleh sebab apapun lebih dari 380 C selama
2 hari dalam 10 hari pertama dg mengecualikan
hari pertama
( febris dg tanda sepsis)

 Faktor predisposisi :
penurunan daya tahan tubuh, Partus lama, bedah
pervaginam, patologi kala III
 Penanganan :
– Antibiotika
– Rehidrasi
– Deksametason
- Definitip ~ kausa

 Komplikasi :
– Bayi :hipoksia, fraktur/cedera, mati
– Ibu : HPP, Ruptur uteri
DISTOSIA BAHU
Bahu tidak bisa lahir krn tersangkut dibawah simpisis
Faktor risiko :
Post term, Kegemukan, Makrosomia, riwayat
distosia, operatif pervaginam, partus lama, DM

Prolaps Tali Pusat
 Tali pusat berada di samping atau melewati
bag terendah janin stl ketuban pecah
 Predisposisi : kelainan letak, cpd, prematur
 Lakukan vt bila ketuban pecah atau djj lambat
dg sebab tdk jelas.
 Penanganan :
– Bayi hidup : - reposisi, sc siapkan resusitasi

– Bayi mati : Pervaginam

Perdarahan Dalam Obstetrik
 Kehamilan
– Kehamilan muda
– Kehamilan lanjut
 Persalinan
– Penanganan ~kausa
 Nifas
– PP dini
– PP lanjut

Tugas:
1.Ny. A umur 23 tahun datang ke PMB hamil pertama kali mengeluh
mengeluarkan darah flek- flek dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil
pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis. Inspekulo keluar darah dari OUE
tidak ada pembukaan.,Diagnosa apa? Dan apa yang harus di lakukan Bidan
2.Dua minggu kemudian Ny. A datang lagi ke PMB belum mengeluarkan
jaringan, perut mules, hasil pemeriksaan TD 110/60 mmHg. Nadi 90 x/mnt,
terjadi perdarahan bergumpal.Diagnosa apa? Dan penatalaksanaan bidan
apa?
3. Ny. S umur 26 tahun datang ke PMB kehamilan ke tiga umur kehamilan 3
bulan, perdarahan sedikit, mengeluh mual,muntah,4-5 kali sehari. Hasil
pemeriksaan TD 140/90 mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat, ballotemen (-),

DJJ (-), Diagnosa apa ? Apa yang di lakukan sebagai Bidan?

6. Seorang ibu berusia 28 tahun memiliki seorang anak mengaku hamil 8
bulan datang ke PMB dengan kondisi perdarahan serta ibu mengeluh nyeri.
Pada saat dilakukan pemeriksaan palpasi sangat sulit karena rahim keras
seperti papan dan nyeri pada saat di pegang. Fundus uteri makin lama
makin naik, pada saat pemeriksaan auskultasi bunyi jantung janin tidak
ada, pada saat dilakukan VT teraba ketuban tegang terus menerus.Diagnosa
apa dan bagaimana tindakan saudara sebagai Bidan?
7 Seorang ibu berusia 30 tahun memiliki 4 anak, mengatakan hamil 7 bulan
berkunjung ke PMB dengan keluhan sesak nafas dan nyeri ulu hati,
inspeksi: perut terlihat sangat buncit dan tegang, berkilat sedangkan pada
palpasi perut tegang dan nyeri disertai terjadi edema pada dinding perut,
vulva, dan tungkai. Bagian janin sukar untuk dikenali dan fundus uteri
lebih tinggi dari usia kehamilan. Pada auskultasi, DJJ sukardidengar
Diagnosa apa? Dan penatalaksanaan bagaimana,saudara sebagai Bidan?

8.Seorang perempuan G1P0000 berusia 16 tahun merasa hamil 8 bulan
datang ke polindes mengeluh sering pusing dan pandangan mata kabur.
Hasil pemeriksaan didapatkan tekanan darah 160/110 mmHg, terdapat
odema palpebra, DJJ regular 148x/menit, pemeriksaan dalam belum
terdapat pembukaan, protein urine +3,Diagnosa apa? dan apa yang akan
saudara lakukan sebagai Bidan
9.Ny. M, P5005 telah anda tolong persalinannya 2 jam yang lalu. Saat anda
melakukan observasi Ny. M mengeluh pusing dan keluar darah dari
kemaluan banyak. Apa yang anda lakukan sebagai bidan!
10. Ny. S umur 30 tahun telah melahirkan anak ke-3 secara spontan pada jam
03.30 WIB. Bidan telah memberikan suntikan oksi 10 IU/IM pada jam
03.32 WIB, kemudian dicoba melakukan PTT tetapi plasenta belum
lepas.
Diagnosa apa? Dan apa yang saudara lakukan ?

Terima Kasih
Tags