MATERI PEMBELAJARAN MAPEL PANCASILA DAN PKn.pptx

SariCempaka1 8 views 18 slides Sep 22, 2025
Slide 1
Slide 1 of 18
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18

About This Presentation

PANCASILA


Slide Content

Nama Dosen : I Gede Garbha Putra, S.Pd ., S.Sos ., S.Kom ., M.Pd . Mata Kuliah : STATISTIK DASAR Semester : IV ( Empat ) Jurusan : Pendidikan Agama Program Studi : Pendidikan Agama Hindu UHN I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR FAKULTAS DHARMA ACARYA JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA

BAG 1 Bab 2 Bab 3 MATERI AJAR MATERI AJAR Rumusan Masalah Tujuan Manfaat 03 Bab 4 Bab 5 BAB 1 STATISTIK DESKRIPTIF BAB II STATISTIK INFERENSIAL BAB III ANALISIS VARIAN BAB IV UJI PERSYARATAN ANALISIS BAB V STATISTIK NON PARAMETRIK Pengertian Statistik Data Statistik Fungsi Statistik Skala Pengukuran Teknik Penyajian Data Pengukuran Tendensi Sentral Pengukuran Variasi Teori Probabilitas Rancangan Sampling Hipotesis Penelitian dan Hipotesis Statistik Pengujian Hipotesis Komparatif 2 Sampel Uji -t Sampel Berkorelasi Uji -t Sampel Independen Analisis Varian Satu Jalur (ANAVA A) Analisis Varians Dua Jalur (ANAVA AB/ Faktorial 2 x 2) Analisis Varians Dua Jalur (ANAVA AB/ Faktorial 3 x 3) Analisis Varians Tiga Jalur (ANAVA ABC) 5. Analisis Varians Rancangan AS ( Pengukuran Berulang ) Uji Normalitas Uji dengan Kertas Peluang Normal Uji dengan Chi- Kuadrat Uji dengan Liliefors Uji dengan Kolmogorov-Smirnov Uji Normalitas dengan SPSS Uji Homogenitas Varians a. Uji Homogenitas dengan Test Bartlett Uji Homogenitas Regresi Uji Homogenitas Varians SPSS Uji Linearitas Hubungan / Regresi Uji Multikolinearitas Uji Heterogenitas Uji Autokorelasi START Teknik Korelasi Tata Jenjang Teknik Korelasi Point Biserial Chi- Kuadrat Teknik Korelasi Kontingensi Teknik Korelasi Tetrakorik Teknik Korelasi Phi

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat Bab 4 Bab 5

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat Bab 4 Bab 5 FAKTOR-FAKTOR IMPLIKASI INTERNALISASI NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM NGEREBEG PROSES PELAKSANAAN Bagaimanakah proses pelaksanaan Upacara Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang , Kecamatan Tegallalang , Kabupaten Gianyar ? Rumusan Masalah 1 Bagaimana internalisasi nilai-nilai religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang , Kecamatan Tegallalang , Kabupaten Gianyar ? Rumusan Masalah 2 Faktor-faktor apa yang menghambat dan mendukung internalisasi nilai-nilai religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang , Kecamatan Tegallalang , Kabupaten Gianyar ? Rumusan Masalah 3 Bagaimana implikasi nilai-nilai religius pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang , Kecamatan Tegallalang , Kabupaten Gianyar terhadap Pendidikan Agama Hindu ? Rumusan Masalah 4

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Untuk menganalisis dan mengetahui secara menyeluruh Nilai-nilai Pendidikan Agama Hindu yang terkandung dalam Tradisi Ngerebeg sebagai tradisi yang masih dilestarikan oleh umat Hindu di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar hingga saat ini. UMUM KHUSUS Untuk mengetahui proses pelaksanaan Upacara Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar? Tujuan Penelitian Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat Bab 4 Bab 5 Untuk mengetahui internalisasi nilai-nilai religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar? Untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang menghambat dan mendukung internalisasi nilai-nilai religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar? Untuk mengetahui implikasi nilai-nilai religius pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar terhadap Pendidikan Agama Hindu ?

Bab 1 Manfaat Penelitian Hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi akademisi dan kalangan intelektual umat Hindu di Desa Adat Tegallalang dalam menambah keterampilan dan pengetahuan untuk menemukan, menganalisa serta menyelesaian permasalahan yang dihadapi secara ilmiah, terutama fenomena yang terjadi dalam Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. MANFAAT TEORITIS Bab 2 Bab 3 MANFAAT PRAKTIS Bagi Penulis. Bagi Pengembangan Ilmu Umat Hindu Pedoman bagi Tokoh-tokoh Agama Hindu dalam mengkaji Pelaksanaan Tradisi Ngerebeg Bagi pembaca & peneliti yang lain. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat Bab 4 Bab 5

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Kajian Pustaka Konsep Landasan Teori Lestariani, dkk (2019) Sari,dkk (2022) Chasanah (2018) 01 02 03 Sudiana (2018) 04 05 Budayasa (2022 ) Makna Upacara Caru Panca Sata Bagi Umat Hindu di Pura Agung Jagat Karana Kecamatan Krembangan Surabaya Sudiana (2018) Caru dalam Upacara di Bali Tradisi Ngerebeg merupakan salah satu budaya lokal yang memiliki nilai-nilai karakter dan dapat di implementasikan ke dalam pembelajaran sejarah Budayasa (2022) Tradisi Memutru Pada Upacara Ngaben di Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung (Perspektif Pendidikan Agama Hindu) Lestariani , dkk (2022 ) Pemujaan Dewi Danu di Pura Taman Desa Adat Sari Mekar Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng (Kajian Teologis) Bab 4 Bab 5 Sari, dkk (2022) Chasanah (2018) 06 Armini & Darsana (2021 ) Armini dan Darsana (2021) Upacara Ngerebeg Di Pura Khayangan Kedaton Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Kajian Pustaka Konsep Landasan Teori Bab 4 Bab 5 01 02 04 03 Internalisasi Internalisasi merupakan penggabungan atau penyatuan sikap, standar tingkah laku, pendapat dan seterusnya di dalam kepribadian Nilai Religius sebuah nilai yang memiliki nilai kebenaran yang kuat yang tidak dapat diubah dibandingkan dengan nilai-nilai sebelumnya. Kerena nilai Religius adalah sebuah nilai yang bersumber dari kebenaran Tuhan Tradisi Ngerebeg Tradisi Ngerebeg merupakan sebuah prosesi atau ritual yang bersifat sakral dan diyakini kandungan spiritualnya, dan menjadi bagian dari rangkaian Piodalan di Pura Kahyangan Jagat Penataran Duur Bingin dan dilaksanakan sehari sebelum Piodalan yaitu pada hari Rabu/Buda Kliwon Pahang KONSEP PENELITIAN Pendidikan Agama Hindu Pendidikan yang menerapkan ajaran-ajaran suci yang diwahyukan oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang kekal dan abadi serta mengandung petunjuk-petunjuk tentang perbuatan baik yang patut dilaksanakan oleh umat Hindu dan menghindari perbuatan yang tercela dan menjauhkan diri dari perbuatan yang melanggar aturan dan norma.

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Kajian Pustaka Konsep Landasan Teori Struktural Fungsional LANDASAN TEORI Teori fungsional struktural yang dikemukakan oleh Talcott Parsons, teori ini menjelaskan bahwa dalam masyarakat terdiri dari bagian-bagian tertentu, yang mana bagian-bagian tersebut mempunyai peran dan fungsi sendiri-sendiri yang saling mempengaruhi dan berkaitan antara bagian yang satu dengan bagian yang lainnya . Teori ini dipergunakan untuk menkaji Masalah 1 ( pertama) yaitu proses pelaksanaan Upacara Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar dari segi upacara dan upakaranya, diantaranya yaitu memiliki fungsi religius, fungsi sosial, fungsi budaya, fungsi upacara dan fungsi pendidikan. Teori Beharvior. teori ini menjelaskan tentang perubahan perilaku sebagai hasil yang diperoleh dari proses belajar. Teori ini dipergukan untuk mengkaji Masalah 3 ( ketiga) dan Masalah 4 (keempat) yaitu mengenai menemukan faktor-faktor pendorong dan faktor penghambat, serta implikasi nilai-nilai religius pada Tradisi Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar terhadap Pendidikan Agama Hindu. Bab 4 Bab 5 Teori Nilai. Teori Nilai ini membahas tentang nilai subjektif yang berperan dalam menimbulkan kebaikan dan permohonan terhadap kebaikan. Teori ini dipergunakan untuk menkaji Masalah 2 ( kedua) yaitu sebagai bahan acuan peneliti dalam mengkaji internalisasi nilai-nilai pendidikan agama Hindu yang terkandung dalam Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin yang dilaksanakan oleh umat Hindu di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar.

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Kajian Pustaka Konsep Landasan Teori DIAGRAM RANCANGAN TEORI Bab 4 Bab 5

Bab 1 Bab 2 Bab 3 Pendekatan & Jenis Sumber Data The basic needs of man have been easily fulfilled by the Earth for billions of years. Your Subtopic Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Infographic Style PENDEKATAN JENIS PENELITIAN Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk mengetahui fenomena yang terjadi mengenai Internalisasi Nilai-nilai Religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin Di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar Penelitian ini mengacu kepada penelitian kualitatif yang berupa pemahaman umum yang sifatnya abstrak tentang kenyataan yang ada di lapangan. Penelitian kualitatif merupakan pengamatan langsung terhadap Internalisasi Nilai-nilai Religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin Di Desa Adat Tegallalang , Kecamatan Tegallalang , Kabupaten Gianyar Bab 4 Bab 5

Bab 1 Bab 2 Bab 3 The basic needs of man have been easily fulfilled by the Earth for billions of years. Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data DATA PRIMER DATA SEKUNDER Dalam pengambilan data primer ini, peneliti memperoleh dengan cara wawancara dan observasi langsung dengan pihak-pihak yang terkait dengan objek penelitian. Pada penelitian ini informan yang dimaksud adalah : Dalam penelitian ini peneliti memperoleh data melalui media atau secara tidak langsung yang berupa buku , catatan , bukti yang telah ada , atau arsip baik yang dipublikasi maupun yang tidak dipublikasi secara umum . Dalam penelitian ini peneliti memperoleh data melalui Kelihan Dinas , dan Staff Kantor Desa. SUMBER DATA Pemangku Bendesa Kelian Pengemong Ketua Yowana Masyarakat Setempat Bab 4 Bab 5

Bab 5 Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data SUBJEK PENELITIAN Objek penelitian dalam hal ini Internalisasi Nilai-nilai Religius dalam Pendidikan Agama Hindu pada Tradisi Ngerebeg di Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. OBJEK PENELITIAN Bab 1 Bab 2 Bab 3 S ubjek dalam penelitian ini yakni : Bab 4 Bab 5 Pemangku Bendesa Kelian Pengemong Srati (Tukang Banten) Ketua Yowana Masyarakat Setempat

Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Bab 1 Bab 2 Bab 3 TEKNIK PENENTUAN INFORMAN Adapun teknik menentukan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling , Teknik ini dipilih mempertimbangkan pengetahuan mereka tentang masalah yang ditelaah dan dapat mewakili seluruh populasi Bab 4 Bab 5

Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Bab 1 Bab 2 Bab 3 Text Here Text Here Text Here OBSERVASI Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Teknik observasi tidak berperan serta (non partisipan observation) yang dimana peneliti datang ke tempat kegiatan yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut atau peneliti hanya sebagai pengamat mengenai pelaksanaan Upacara Ngerebeg pada Pura Duur Bingin di Desa Adat Tegallalang, Kec. Tegallalang, Kab. Gianyar. WAWANCARA Pada penelitian ini, peneliti mengadakan wawancara dengan para informan yang telah ditentukan. Jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur ( structured interview ) yaitu peneliti melaksanakan wawancara dengan informan menggunakan padoman wawancara yang telah disusun oleh peneliti sebelum melakukan wawancara. STUDI KEPUSTAKAAN Pada penelitian ini s tudi kepustakaan digunakan sebagai pengumpulan data yang lengkap dalam proses penelitian. Tujuan dari studi kepustakaan adalah memperoleh data tertulis dan memberikan kerangka fisik khususnya referensi yang relevan tentang teori-teori yang digunakan. STUDI DOKUMENTASI Dokumentasi pada Penelitian ini berupa instrumen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: pedoman observasi, pedoman wawancara dan foto atau gambar yang diambil pada saat pelaksanaan penelitian yang berkaitan dengan pokok permasalahan penelitian.. Bab 4 Bab 5

Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Bab 1 Bab 2 Bab 3 Text Here Text Here Text Here Standar Transfermabilitas (Transfermability) Standar Dependabilitas (Dependability) Standar Konfirmabilitas ( Confirmability ) Standar Kredibilitas ( Credibility ) Pada standar kredibilitas diperlukan beberapa hal yang dapat mengecek kepercayaan data yang dikaji. Dilakukan dengan jalan triangulasi data: sebelum mengumpulkan data, metode sistematisasi data waktu penyidikan data , dan sesudah memperoleh data. Pada standar transfermabilitas ini mengandung arti hasil penelitian ini dapat ditransfer atau diterapkan di tempat lain manakala kondisi tempat lain tersebut tidak jauh berbeda dengan tempat penelitian ini. Standar ini menilai ketepatan para peneliti mengkonseptualisasikan data secara konsisten dan ketepatan. Artinya keterkaitan atau ketergantungan antara data dan rujukan sebelumnya yang diperoleh dilapangan selaras dan nyambung hasil riset peneliti. Konfirmabilitas menyatakan strenghness pada posisi ini. Jika standar ini telah ditunjukkan maka kualitas yang ditampilkan mempercayai segenap khalayak , Sehingga data dan informasi sangat meyakinkan kebenarannya. Validasi Data Bab 4 Bab 5

Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Bab 1 Bab 2 Bab 3 Text Here Text Here Text Here Analisis Data PENGAMBILAN KESIMPULAN & VERIFIKASI DATA PENYAJIAN DATA REDUKSI DATA PENGUMPULAN DATA 01 02 03 04 Mengumpulkan data berdasarkan pertanyaan atau permasalahan yang sudah dirumuskan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data kasar yang muncul dari data-data lapangan. Penampilan data bisa dilakukan dalam bentuk naratif, bagan, flow chart, dan sebagainya. Kesimpulan yang diperoleh pada tahap awal biasanya kurang jelas, tetapi pada tahap- tahap selanjutnya akan semakin jelas dan memiliki dasar yang kuat,kesimpulan sementara perlu diverifikasi.. Bab 4 Bab 5

Pendekatan & Jenis Sumber Data Subjek & Objeck Penentuan Informan Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Bab 1 Bab 2 Bab 3 Text Here Text Here Text Here Analisis Data PENGAMBILAN KESIMPULAN & VERIFIKASI DATA PENYAJIAN DATA REDUKSI DATA PENGUMPULAN DATA 01 02 03 04 Mengumpulkan data berdasarkan pertanyaan atau permasalahan yang sudah dirumuskan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data kasar yang muncul dari data-data lapangan. Penampilan data bisa dilakukan dalam bentuk naratif, bagan, flow chart, dan sebagainya. Kesimpulan yang diperoleh pada tahap awal biasanya kurang jelas, tetapi pada tahap- tahap selanjutnya akan semakin jelas dan memiliki dasar yang kuat,kesimpulan sementara perlu diverifikasi.. Bab 4 Bab 5 OM SHANTI, SHANTI, SHANTI OM
Tags