Anatomi fisiologi Sistem pencernaan Ns. RISFAN ALDI, S.Kep
OUTLINE 01 Pendahuluan Latar Belakang Tu juan 02 Pembahasan Anatomi Sistem Pencernaan Fisiologi Sistem Pencernaan 03 Penutup Kesimpulan Saran
Latar belakang Anatomi adalah ilmu yang mempelajari tentang susunan tubuh dan hubungan bagian-bagiannya satu sama lain. Sedangkan fisiologi berkaitan dengan fungsi atau kerja tubuh manusia dalam keadaan normal. Saat struktur tubuh manusia dan fungsinya berkoordinasi , tubuh mendapatkan keseimbangan dari lingkungan di dalam tubuh yang disebut homeostasis ( keseimbangan ).
Cont … Tiap tubuh manusia membutuhkan oksigen , nutrisi , suhu tubuh yang normal, dan tekanan atmosfer yang normal, sehingga tubuh manusia harus memiliki homeostasis yang mampu dipertahankan agar dapat mempertahankan keseimbangan tubuh dalam jangka yang normal. Salah satu yang dibutuhkan oleh tubuh adalah nutrisi . Nutrisi yang diperoleh dari luar akan masuk ke dalam tubuh dan disebarkan ke dalam tubuh agar nutrisi yang diperoleh mampu mempertahankan homeostasis tersebut . Sistem organ yang mampu mencernaa nutrisi tersebut adalah sistem pencernaan (digestive system), dimana dengan bantuan sistem sirkulasi bekerja seperti “ gigantic meals on wheels ” yang memberikan makanan pada miliaran sel di dalam tubuh . Sistem ini menyediakan air , elektrolit , dan nutrisi yang lain. sistem pencernaan terdiri dari organ seperti , kaviti oral, faring, esofagus , perut , usus kecil , dan usus besar . Dimana organ tersebut melakukan tugasnya masing-masing seperti mencerna , absorbsi , dan mengririmkan nutrisi ke dalam seluruh tubuh .
Organ apa saja yang termasuk di dalam sistem pencernaan tubuh manusia ? Apa fungsi dari tiap organ yang termasuk di dalam sistem pencernaan tubuh manusia ? Bagaimana mekanisme pencernaan yang terjadi di dalam tubuh manusia ? Rumusan masalah
Untuk mengetahui dan memahami tentang macam-macam bagian dari sistem pencernaan beserta fungsi dari organ yang termasuk dalam sistem pencernaan Untuk mengetahui dan memahami tentang mekanisme pencernaan yang terjadi di dalam tubuh manusia TUJUAN khusus TUJUAN UMUM Untuk mengetahui dan memahami anatomi dan fisiologi dari sistem pencernaan tubuh manusia
Sistem pencernaan adalah sekelompok organ yang bekerja sama untuk mengubah makanan menjadi energi dan nutrisi dasar untuk menyehatkan tubuh .
Mulut Untuk menjalankan fungsi sistem pencernaan maka membutuhkan organ yang mampu melaksanakan fungsinya , sehingga untuk menjalankan fungsi tersebut terdapat beberapa organ pencernaan antara lain: Faring Lambung Esofagus Usus Kecil Usus Besar
LOCATION OF ORGANS Fig: Abdominopelvic Regions
MULUT (ORAL CAVITY) Mulut (oris) merupakan organ pertama dari saluran pencernaan yang meluas dari bibir sampai ke istmus fausium (perbatasan antara mulut dengan faring). Mulut atau rongga mulut dibatasi oleh otot dan tulang : Anterior – oleh bibir Posterior – terhubung dengan orofaring ( bagian dari faring)
Lateral – oleh otot-otot pipi
Superior – oleh langit-langit keras tulang dan langit-langit lunak berotot Inferior – oleh lidah berotot dan jaringan lunak dari dasar mulut . Fungsi Mulut : Ingestion (Proses Menelan ) Taste ( Perasa Makanan ) Mastication ( Mengunyah ) Digestion ( Mencerna makanan ) Swallowing ( Menelan ) Communication ( Berkomunikasi ) Protection ( Membunuh mikroorganisme yang tidak baik bagi tubuh )
Bibir dan Pipi Bagian- bagian mulut Bagian bibir dan pipi sangatlah penting dalam proses mastikasi dan berbicara atau berkomunikasi . Bagian ini dapat membantu menggerakkan makanan di dalam mulut dan menahannya di dalam mulut selama makanan dihancurkan menjadi bagian-bagian kecil . 2. Palatum ( Langit-langit ) Palate atau langit-langit mulut memiliki dua bagian yang terdiri dari bagian anterior yang bertulang ( hard palate ) dan bagian posterior yang tak bertulang ( soft palate ) . Fungsi dari langit-langit mulut (palate) sangatlah penting dalam proses menelan dan mencegah makanan masuk ke dalam nasal cavity
3. Lidah Cont … Lidah berfungsi menggerakkan makanan di dalam mulut , membantu dalam mendorong makanan ke dalam esofagus ( menelan ), sebagai peran utama artikulasi dalam berbicara dan berkomunikasi , sebagai perasa . Bagian- bagian lidah terdiri dari : Pangkal lidah ( radik lingua). Pada pangkal lidah bagian belakang terdapat anak lidah ( epiglotis ) yang berfungsi untuk menutup jalan pernapasan pada waktu menelan , supaya makanan tidak masuk ke jalan pernafasan . Panggal lidah (dorsum lingua), terdapat puting-puting pengecap ( ujung saraf pengecap ) untuk menentukan rasa makanan (manis, asin , asam , pahit , dll ). Pada dorsum lingua terdapat jonjot-jonjot kecil sebagai puting pengecap yang terdiri dari : Ujung lidah ( apeks lingua), membantu membalikkan makanan , proses berbicara , merasakan makanan yang dimakan , dan membantu proses menelan . Papila filiformis yang tersebar pada seluruh permukaan lidah Papila fungiformis , terdapat pada tepi lidah bagian apeks Papila sirkumvalate didepan sulkus terminalis lidah Papila foliate, tepi samping posterior lidah
4. Gigi Cont … Secara normal, orang dewasa memiliki jumlah total gigi adalah 32 gigi secara kelesuruhan yang terdiri dari incisors/ gigi seri (8), canines/ gigi taring (4), premolars/ gigi geraham depan (8), and molars/ gigi geraham belakang (12). Dibagi menjadi dua bagian , yaitu bagian rahang atas (maxillary) dan bagian rahang bawah (mandibular). Fungsinya hampir sama dengan lidah , berperan dalam proses mastikasi ( mengunyah ) dan berbicara . 5. Kelenjar Saliva Sebagian besar saliva diproduksi oleh kelnjar saliva yaitu , [1] Kelenjar parotid ( bagian terbesar , saliva banyak terdiri atas amilase , berada di dekat telinga ), [2] Kelenjar submandibular ( memprodukasi saliva yang kental ( sulit untuk mengalir ) dan berada di dekat mulut (floor)), [3] Kelenjar sublingual ( berukuran paling kecil , mensekresi mukus dan berada di bawah mulut ). Fungsi kelenjar saliva adalah membersihkan gigi dan menghancurkan bahan kimia yang terkandung dalam makanan sehinggan dapat dirasakan .
FARING Faring terdiri dari tiga bagian yaitu : Nasofaring Orofaring , berada dibagain posterior mulut Laringofaring , berada di bawah orofaring , memanjang dari epiglotis ke bagian bawah kartilago kortikoid dari laring Secara normal, makanan dapat masuk melalui orofaring dan laringofaring . Fungsi Faring: Swallowing, fase involutari dari menelan menggerakkan bolus dari mulut ke esofagus . Makanan dicegah agar tidak masuk ke dalam nasal cavity oleh soft palate dan mencegah masuk ke dalam sistem pernafasan bagian bawah Breathing, udara masuk melalui hidung atau mulut melewati faring menuju ke saluran pernafasan bawah . Protection, mukus menyediakan lubrikasi . Nasofaring berfungsi sebagai saluran dalam masuknya udara selama bernafas dan berhubungan dengan fungsi pendengaran .
ESOFAGUS Esofagus merupakan bagian sistem pencernaan yang memanjang dari faring hingga lambung . Panjangnya sekitar 25 cm dan berada di mediastinum, anyerior hingga vertebrae, posterior hingga trakea . Fungsi Esofagus : Propulsion, membawa makanan dari faring menuju ke lambung . Kontraksi peristaltik menggerakkan bolus dari faring menuju abdomen. Bagian bawah sfingter esofagus membatasi refluks dari isi abdomen kembali ke esofagus Protection, kelenjar yang berada di dalam mukus membantu dalam lubrikasi dan melindungi esofagus inerior dari asam (stomach acid). Mekanisme dari menelan antara lain : Makanan tercampur dengan saliva dan didorong masuk ke dalam faring, Refleks involunter menggerakkan makanan masuk ke dalam esofagus , dan Gerakan peristaltik mentransport makanan ke dalam lambung .
STOMACH (LAMBUNG) Lambung terletak di antara esofagus dan usus kecil Lambung terdiri dari 4 bagian , yaitu : Cardiac Fundus Body Pylorus Fungsi Lambung : Storage, Rugae dapat membantu abdomen untuk meluaskan area perut dan menahan ( menyimpan ) makanan hingga dapat dicerna . Digestion, terjadinya proses pencernaan dimana pencernaan protein dimulai sebagai hasil dari proses asam hidroklorik dan pepsin. Absorption, kecuali untuk beberapa produk (air, alkohol , aspirin) penyerapan kecil berada di dalam lambung . Mixing and propulsion, terjadi gerakan peristaltik dan membentuk cairan putih seperti susu yang disebut dengan chyme. Protection, mukus memberikan lubrikasi dan mencegah pencernaan dari dinding lambung . Asam lambung dapat membunuh kebanyakan mikroorganisme .
USUS KECIL (Usus Halus ) Usus kecil adalah bagian dari system pencernaan antara lambung dan usus besar .
Usus kecil terhubung dengan perut di Pyloric Sphincter dan mengarah ke usus besar di katup ileocaecal . Panjangnya sekitar 2,75 – 10,49 m. Untuk rata-rata orang yaitu 3-5 m.
Usus kecil terletak di rongga perut yang dikelilingi oleh usus besar . Ada 3 bagian dari Usus Kecil: Duodenum: Bagian pertama , terpendek , terluas dan paling tetap ( panjang 0,25m).
Jejunum: Ini adalah bagian tengah dari usus kecil ( sekitar 2,5 m panjang ) - sekitar 2/5
Ileum: Bergabung dengan usus besar di Persimpangan Ileocecal ( panjang 3-3,5 m) – sekitar 3/5
LIVER Merupakan organ yang paling besar diantara semua organ , berkisar sekitar 1,36 kg atau 3 ponds yang berada di bawah sebelah kanan bagian abdomen di bawah diafragma. Memiliki dua bagian utama yaitu lobus sebelah kanan dan kiri serta lobus minor yaitu caudate dan quadrate Liver berperan dalam : Sintesis glukosa dari asam amino Memecah karbohidrat Sintesis kolesterol Produksi lemak, melalui lipogenesis. Produksi empedu .
PANKREAS Pankreas adalah kelenjar abu-abu pucat dengan berat sekitar 60g. Panjangnya sekitar 12-15 cm dan terletak di daerah epigastrium dan hipokondriak kiri rongga perut . Sebagian besar pencernaan di dalam tubuh dilaksanakan oleh enzim pankreatik .
USUS BESAR Usus Besar dimulai dari pertemuan bagian usus kecil di katup ileocaecal , kemudian berlanjut ke saluran anus. Panjangnya sekitar 1,5 m dan lebar 6,5 cm (Usus Kecil: 2,5 cm). Bagian- bagian usus besar terdiri dari : Cecum ( ujung proksimal ) Kolon Rektum , Anal kanal ( ujung distal) Fungsi Usus Besar: Absorption , bagian proksimal sebagian dari kolon mengabsorbsi garam ( sodium klorida ), air, dan vitamin (K) yang diproduksi bakteria . Mengabsorbsi air tambahan ( additional ) yang dibutuhkan oleh tubuh . Kemudian mengabsorbsi nutri tambahan dalam jumlah yang kecil , seperti vitamin K dan B yang dibuat oleh bakteri di daluran pencernaan . Storage, sebagian bagian distal dari usus menahan feses hingga feses dikeluarkan . Mengumpulkan , mengkonsentrasi dan membuang sisa-sisa makanan . Mixing and propulsion , pergerakan massa mendorong feses menuju ke anus dan terjadinya defekasi dari feses Protection , mukus dan ion bikarbonat melindungi untu melawan asama yang diroduksi oleh bakteria
Proses pencernaan
Sistem pencernaan merupak sistem yang berfungsi mencerna makanan yang nantinya nutrisi yang terkandung di makanan tersebut akan diedarkan ke seluruh tubuh . Organ yang termasuk ke dalam sistem pencernaan adalah mulut , faring, esofagus , lambung , usus besar dan usus kecil . Untuk organ tambahan yaitu hati , kandung kemih , dan pankreas . Masing-masing organ memiliki fungsi yang dapat membantu untuk mencerna makanan . Seperti di dalam mulut ternjadi pencernaan mekanik yang memecah bagian makanan menjadi partikel kecil yang nantiny akan dibawa ke lambung melalui faring dan esofagus . Di dalam lambung makanan yang berbentuk bolus akan dicerna kembali . Kemudian terjadi absorbis di sepanjang saluran pencernaan . Tahap selanjutnya memasuki usus besar dan usus kecil , makanan kembali dicerna kembali dan nantinya akan dipisahkan nutrisi dan produk sisa-sisa makanan yang akan dibuang melalui defekasi berupa feses . KESIMPULAN Credit | Image: Unsplash
REFERENSI Brown , Dale. 2008. Human Anatomy and Physiology . Illinois State University NIH. 2010. The Digestive System and How it Works. Washington : US Government Printing Open Tax College . 2013. Anatomy and Physiology . Texas: Rice University Syaifuddin. 2014. Anatomi Fisiologi: Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk Keperawatan dan Kebidanan, Ed.4 . Jakarta:EGC Tate , Seeley . 2004. Anatomy and Physiology : Digestive System . Mc Graw Hill Companies WengemAm . 2010. Human Physiology : The Gastrointestinal System .www.appendicitisreview.com. Diakses pada tanggal 08 Februari 2024 Ziser . 2014. Human Anatomy & Physiology : Digestive System .Ziser Lecture Notes