HAKIKAT ILMU FISIKA Febrina Rahayu Widya AS F I I K
Meteri Pembelajaran Hakikat Ilmu Fisika 01 02 3 04 Mengetahui langkah-langkah dari metode Ilmiah Cabang-cabang ilmu fisika Manfaat ilmu Fisika
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Easy to change colors, photos and Text. You can simply impress your audience and add a unique zing and appeal to your Presentations. HAKIKAT Ilmu FISIKA Pengertian Fisika Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang gejalan dan fenomena alam yang melibatkan materi, energi, beserta interaksi yang terjadi di dalamnya. Hakikat Ilmu Fisika Ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang fenomena atau gejala alam melalui serangkaian proses ilmiah yang dibangun atas dasar sikap ilmiah dan menghasilkan produk fisika yang berupa fakta, konsep, prinsip, hukum, teori, rumus dan model.
01 Cara ilmuan untuk menyelidiki segala sesuatu di fisika sehingga menghasilkan produk fisika. kegiatan tersebut metode ilmiah . PROSES ( a way of INVESTIGATING ) 02 Melalui pemikiran, seseorang mampu bersikap dan bertindak, sehingga bisa melakukan kegiatan ilmiah disebut dengan sikap ilmiah. SIKAP ( a way of thinking ) 03 FISIKA HAKIKAT Ilmu FISIKA Merupakan hasil temuan dari para ilmuan yang disusun sebagai sebuah produk fisika atau nama lainnya pengetahuan. Produk ( a body knowledge )
Langkah-langkah Metode Ilmiah T ahap awal untuk menemukan masalah yang akan diteliti M elakukan pengamatan Untuk memperjelas batasan masalah, biasanya dalam kalimat tanya, dilanjut dengan tujuan Pengumpulan teori, konsep, dan hasil penelitan yang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan Pengumpulan informasi Jawaban sementara dari permasalahan Pengajuan Hipotesis Pengujian hipotesis, alat dan bahan ditentukan, adanya variable-variable (bebas, terikat, kontrol) Eksperimen Data kualitatif dan data kuantitatif Analisis data Mengacu pada hasil eksperimen untuk menerima atau menolak hipotesis K esimpulan Menyebarkan hasil penelitian ke publik Publikasi Rumusan masalah F ISIKA sebagai PROSES
CONTOH METODE ILMIAH DALAM FISIKA
Contoh Gara-gara Baju HItam Suatu hari Arif diminta oleh ibunya untuk membeli telur di alfarmart yang ada di depan komplek rumahnya. Karena mendapat perintah dari ibunya Arif pun lalu bergegas untuk pergi membeli telur tersebut, saat pertama keluar dari rumah Arif menggunakan baju kaos yang berwarna hitam. Namun, baru beberapa langkah Arif sudah tidak tahan dengan panas yang menyerap di tubuhnya. Akhirnya ia pun memutuskan untuk kembali ke rumah dan mengganti pakaiannya karena pakaian hitam yang ia gunakan telah bermandikan dengan keringat. Saat ia sudah mengganti pakainnya ia pun bergegas menuju Alfamart. Sepanjang perjalan ia terheran-heran mengapa rasa panas yang ia rasakan sekarang jauh berbeda saat tadi ia memakai baju berwarna hitam. Bagaimana cara menerapkan metode ilmiah dari kasus di atas?
Langkah-langkah metode ilmiah 1. Melaksanakan Pengamatan: “Penyebab ketika memakai baju hitam lebih terasa panas dibandingkan warna lainnya”. 2. Merumuskan Masalah Arif ingin mengetahui apakah penyebab baju warna hitam lebih terasa panas dibandingkan warna lain ketika memakainya? 3. Mengumpulkan Informasi Arif mencari tau melalui buku-buku dan internet tentang penyebab ketika memakai baju berwarna hitam lebih terasa panas dibandingkan warna lainnya. 4. Membuat Hipotesis/dugaan sementara Arif menduga bahwa baju berwarna hitam akan lebih cepat menyerap panas matahari dibandingkan dengan warna lainnya. Namun, hal tersebut tentu benar, karena bisa saja disebabkan oleh hal yang lain.
40% 50% 60% 80% 01 02 03 Suhu air Variabel Terikat Kertas yang digunakan (warna hitam dan putih) Variabel Bebas Variabel Kontrol 5. Melaksanakan Eksperimen Arif melakukan eksperimen untuk mengetahui penyebab ketika memakai baju warna hitam lebih cepat merasa panas dibandingkan baju berwarna cerah dengan menggunakan dua kertas berwarna yaitu hitam dan putih untuk menutup air yang diletakkan di bawah sinar matahari. a. Volume air yang digunakan sama. b. Panas matahari
Langkah-langkah EKSPERIMEN ALAT DAN BAHAN: Dua buah toples/ gelas yang memiliki ukuran yang sama persis. Kertas berwarna putih dan hitam Air Termometer Perekat/ selotip LANGKAH KERJA: Rekatkan kertas berwarna putih di salah satu gelas dengan menggunakan selotip. Lakukan juga hal yang sama pada point 1 menggunakan kertas yang berwarna hitam. Isi kedua gelas tadi dengan air yang jumlahnya sama Letakkan gelas di tempat yang terkena sinar matahari selama 2 jam. Ukur suhu air dari masing-masing gelas menggunakan termometer yang sudah disiapkan sebelumnya.
Langkah-langkah metode ilmiah 6. Menganalisis Data Arif menganalisis data yang diperoleh bahwa gelas yang di tutup denga kertas berwarna hitam memiliki suhu yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang dibungkus dengan kertas berwarna putih. Data Hasil Percobaan Diperoleh data kuantitatif yang berupa angka seperti di bawah ini: . Kertas Suhu Hitam 108 C Putih 65 C
7. KESIMPULAN Dari analisis data diperoleh bahwa gelas yang berwarna hitam lebih cepat menyerap cahaya panas dibandingkan dengan warna lainnya. Hal ini disebabkan karena gelas yang dibungkus kertas hitam menyerap lebih banyak cahaya dan panas. Benda yang berwarna gelap akan menyerap semua panjang gelombang cahaya putih dan tidak memantulkannya. Karena tidak dipantulkan kembali, cahaya yang terserap tadi akan berubah menjadi bentuk yang lain yaitu menjadi panas. Hal ini juga yang membuat memakai baju yang berwarna gelap saat matahari sedang bersinar terik membuat kita menjadi lebih mudah kepanasan. Dengan demikian, berdasarkan percobaan yang dilakukan oleh Arif, maka dapat disimpulkan bahwa hiptesis yang diajukan oleh Arif dapat diterima karena sesuai dengan hasil eksperimen.
Fisika sebagai SIKAP Sikap ilmiah merupakan sikap yang harus ada pada diri seorang ilmuwan atau akademisi ketika menghadapi persoalan-persoalan ilmiah BERANI MENCOBA JUJUR TERHADAP FAKTA BEKERJASAMA TANGGUNG JAWAB RASA INGIN TAHU
Rumus adalah pernyataan matematis dari suatu fakta, konsep, prinsip, hukum, dan teori. RUMUS Fakta adalah keadaan atau kenyataan yang sesungguhnya dari segala peristiwa yang terjadi di alam. FAKTA Konsep adalah abstraksi dari berbagai kejadian, objek, fenomena dan fakta. Konsep juga merupakan konstruksi mental yang digunakan untuk menginterprestasika hasil observasi yang dinyatakan dalam Suatu Kata atau Simbol-Simbol KONSEP Istilah prinsip dan hukum sering digunakan secara bergantian karena dianggap sebagai sinonim. Prinsip dan hukum dibentuk oleh fakta atau fakta-fakta dan konsep atau konsep-konsep. Ini sangat perlu dipahami bahwa, hukum dan prinsip fisika tidaklah mengatur kejadian alam (fakta), melainkan kejadian alam (fakta) yang dijelaskan/diceritakan keberadaannya oleh prinsip dan atau hukum tanpa dapat memberi alasan mengapa fenomena itu terjadi PRINSIP DAN HUKUM Teori adalah suatu penjelasan berdasarkan berbagai pengmatan yang didukung oleh hasil-hasil eksperimen. D isusun untuk menjelaskan sesuatu yang tersembunyi atau tidak dapat langsung diamati, misalnya teori atom, teori kinetik gas, teori relativitas. Teori tetaplah teori tidak mungkin menjadi hukum atau fakta. Teori bersifat tentatif sampai terbukti tidak benar dan diperbaiki. TEORI FISIKA sebagai PRODUK Model adalah sebuah presentasi yang dibuat untuk sesuatu yang tidak dapat dilihat. MODEL
CABANG-CABANG ILMU FISIKA
MANFAAT ILMU FISIKA BIDANG KEDOKTERAN: Sinar rontgen untuk mendeteksi patah tulang USG untuk mendeteksi kondisi bayi dalam kandungan BIDANG PERTANIAN: Penciptaan peralatan pertanian Penemuan bibit unggul dari proses rekayasa genetik BIDANG TRANSPORTASI: Pembuatan kapal selam BIDANG KOMUNIKASI: Penggunaan gelombang elektromagnetik pada telepon Penggunaan fiber optik pada internet BIDANG INDUSTRI: Penggunaan gelombang akustik untuk mendeteksi kandungan gas dan minyak bumi BIDANG ENERGI: Penggunaan sel surya sebagai energi alternatif Penggunaan generator sebagai penghasil energi listrik