BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
MODUL
AJAR DEEP LEARNING
MATA
PELAJARAN : PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI
BAB
1 : AKU WARGA INDONESIA DAN WARGA DUNIA
A.
IDENTITAS MODUL
Nama
Sekolah
:
......................................................
Nama
Penyusun
:
......................................................
Mata
Pelajaran
:
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Kelas
/ Fase / Semester
:
VI (Enam) / C / 1 (Ganjil)
Alokasi
Waktu
:
12 JP (6 kali pertemuan)
Tahun
Pelajaran
:
20.. /20..
B.
IDENTIFIKASI KESIAPAN PESERTA DIDIK
●Pengetahuan
Awal
:
Peserta didik telah memahami identitas dirinya sebagai pribadi
ciptaan
Tuhan, anggota keluarga, dan masyarakat. Mereka memiliki pengetahuan dasar
tentang
Indonesia sebagai negara mereka.
●Minat:
Peserta didik memiliki minat yang beragam, termasuk pada budaya populer,
permainan
digital, musik, dan kegiatan sosial bersama teman sebaya.
●Latar
Belakang
:
Peserta didik berasal dari latar belakang keluarga, suku, dan sosial-
ekonomi
yang beragam, yang mencerminkan kebinekaan Indonesia.
●Kebutuhan
Belajar
:
○Visual:
Membutuhkan materi ajar yang didukung gambar, video, dan presentasi
visual
mengenai kekayaan alam, budaya Indonesia, dan interaksi global.
○Auditori:
Membutuhkan penjelasan lisan, diskusi kelompok, mendengarkan lagu-
lagu
kebangsaan dan rohani, serta cerita inspiratif.
○Kinestetik:
Membutuhkan aktivitas yang melibatkan gerakan seperti menarikan
tarian
daerah, permainan peran (role playing), dan membuat proyek kreatif.
C.
KARAKTERISTIK MATERI PELAJARAN
●Jenis
Pengetahuan yang Akan Dicapai
:
○Konseptual:
Memahami makna menjadi warga negara Indonesia dan warga dunia,
konsep
hak dan kewajiban, serta pentingnya toleransi dan dialog antarumat
beragama.
○Prosedural:
Mengidentifikasi cara-cara mewujudkan rasa bangga sebagai bangsa
Indonesia,
melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang, dan membangun
relasi
yang baik dengan sesama yang berbeda keyakinan.
●Relevansi
dengan Kehidupan Nyata Peserta Didik
:
Materi ini sangat relevan karena
membahas
identitas kebangsaan, tanggung jawab sebagai warga negara, interaksi dalam
masyarakat
global, dan cara hidup rukun dalam keberagaman yang mereka alami sehari-
hari.
●Tingkat
Kesulitan
:
Sedang. Materi ini memerlukan kemampuan berpikir abstrak untuk
memahami
konsep kewarganegaraan dan iman, namun disajikan melalui contoh-contoh
konkret
yang mudah dipahami.