Modul Ajar Deep Learning Agama Kristen Kelas 2 SD Terbaru 2025

wahyurestu63 20 views 9 slides Oct 20, 2025
Slide 1
Slide 1 of 9
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9

About This Presentation

Modul Ajar Deep Learning Agama Kristen Kelas 2 SD Terbaru 2025


Slide Content

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
 
 
 
 
 
 
 
 
  
 
 
MODUL
AJAR
KURIKULUM
MERDEKA
(Deep Learning)
Nama
Sekolah
                      :      ................................................
Nama

Penyusun                   :      ................................................
NIP                                        :      ................................................
Mata
pelajaran
                    
:
      Pendidikan
Agama Kristen Dan Budi Pekerti
Fase
A,
Kelas
/ Semester
     
:
     
II

(
Dua) 
/
I
(Ganjil)
 
 

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
MODUL
AJAR DEEP LEARNING
MATA
PELAJARAN : PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI
BAB
1 : KELUARGAKU PEMBERIAN TUHAN
A.
IDENTITAS MODUL
Nama
Sekolah
:
......................................................
Nama
Penyusun
:
......................................................
Mata
Pelajaran
:
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
Kelas
/ Fase / Semester
:
II / A / 1 (Ganjil)
Alokasi
Waktu
;
4 JP (2 kali pertemuan)
Tahun
Pelajaran
:
20.. / 20..
B.
IDENTIFIKASI KESIAPAN PESERTA DIDIK
●Pengetahuan
Awal

: Peserta didik sudah dapat menyebutkan anggota keluarga inti
mereka
(ayah, ibu, kakak, adik).
●Minat
: Sebagian besar peserta didik gemar bercerita tentang keluarga, bernyanyi, dan
melakukan
kegiatan kreatif seperti menggambar dan mewarnai.
●Latar
Belakang

: Peserta didik berasal dari struktur keluarga yang beragam (keluarga
inti,
keluarga besar, atau tinggal bersama wali).
●Kebutuhan
Belajar

:
○Visual:
Membutuhkan gambar, video singkat, dan alat peraga visual untuk
memahami
konsep keluarga.
○Auditori:
Lebih mudah memahami melalui cerita, lagu rohani, dan diskusi lisan.
○Kinestetik:
Perlu terlibat dalam aktivitas fisik seperti membuat hasta karya, bermain
peran,
dan permainan interaktif.
C.
KARAKTERISTIK MATERI PELAJARAN
●Jenis
Pengetahuan yang Akan Dicapai
○Konseptual:
Memahami bahwa keluarga adalah anugerah dari Tuhan, dan Tuhan
memelihara
setiap pribadi melalui kehadiran keluarga.
○Prosedural:
Mempelajari dan mempraktikkan cara-cara menunjukkan kasih,
hormat,
dan rasa syukur kepada anggota keluarga.
●Relevansi
dengan Kehidupan Nyata Peserta Didik
:
Materi ini sangat relevan karena
membahas
lingkungan terdekat dan paling utama bagi peserta didik, yaitu keluarga, serta
interaksi
yang mereka alami setiap hari.
●Tingkat
Kesulitan
:
Rendah. Topik ini bersifat fundamental dan mudah dihubungkan
dengan
pengalaman pribadi peserta didik.
●Struktur
Materi
:
Dimulai dari pengenalan konsep keluarga sebagai pemberian Tuhan,
dilanjutkan
dengan cara Tuhan memelihara melalui keluarga, dan diakhiri dengan
praktik
nyata menghormati dan bersyukur atas keluarga.
●Integrasi
Nilai dan Karakter
:
Mengintegrasikan nilai-nilai kasih, hormat, ketaatan,
tanggung
jawab, dan syukur.

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
D.
DIMENSI PROFIL LULUSAN
●Keimanan
dan Ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak
Mulia:
Peserta didik diajak untuk mengenali dan mensyukuri keluarga sebagai bukti
pemeliharaan
Tuhan dalam hidupnya.
●Kewargaan:
Memahami bahwa keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang
membentuk
identitas diri sebagai warga negara.
●Penalaran
Kritis
:
Peserta didik dirangsang untuk berpikir tentang cara-cara konkret
untuk
menunjukkan rasa hormat dan kasih kepada orang tua dan saudara.
●Kreativitas:
Peserta didik mengekspresikan rasa sayangnya kepada keluarga melalui
kegiatan
menggambar, mewarnai, dan membuat kartu ucapan.
●Kolaborasi:
Mendorong interaksi dan diskusi kelompok saat berbagi cerita tentang
keluarga
masing-masing.
●Kemandirian:
Memotivasi peserta didik untuk melakukan tindakan-tindakan sederhana
yang
menunjukkan tanggung jawab di rumah.
●Kesehatan:
Menyadari peran keluarga dalam menjaga kesehatan fisik dan mental,
seperti
merawat saat sakit.
●Komunikasi:
Melatih peserta didik untuk dapat mengungkapkan rasa terima kasih dan
sayang
kepada anggota keluarga secara verbal maupun non-verbal.

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
DESAIN
PEMBELAJARAN
A.
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
Pada
akhir Fase A murid memiliki kemampuan sebagai berikut.
Elemen
Allah Berkarya
a.Subelemen
Allah Pencipta
Memahami
Allah menciptakan dirinya sebagai pribadi yang istimewa dan
membangun
interaksi denganlingkungan terdekat..
b.Subelemen
Allah Pemelihara
Memahami
pemeliharaan Allah pada dirinya melalui kehadiran keluarga.
c.Subelemen
Allah Penyelamat
-
d.Subelemen
Allah Pembaru
-
Elemen
Manusia dan Nilai- nilai Kristiani
a.Subelemen
Hakikat Manusia
Subelemen
Hakikat Manusia Memahami diri sebagai pribadi yang bertumbuh dan
berkembang.
b.Subelemen
Nilai-Nilai Kristiani
Subelemen
Nilai-nilai Kristiani Memahami makna kebaikan, ramah dan sopan di
rumah
dan di sekolah.
Elemen
Gereja dan Masyarakat Majemuk
a.Subelemen
Tugas Panggilan Gereja
Memahami
keberadaan gereja sebagai wadah berkumpul dan beribadah serta
kewajiban
berdoa dan memuji Tuhan.
b.Subelemen
Masyarakat Majemuk
Memahami
keragaman suku bangsa sebagai anugerah Allah.
Elemen
Alam dan Lingkungan Hidup
a.Subelemen
Alam Ciptaan Allah
Memahami
alam dan lingkungan hidup sebagai ciptaan Allah..
b.Subelemen
Tanggung Jawab Manusia Terhadap Alam
Memahami
alam dan lingkungan hidup sebagai ciptaan Allah.
B.
LINTAS DISIPLIN ILMU
●Seni
Budaya dan Prakarya
:
Menggambar anggota keluarga, membuat kartu ucapan,
dan
mewarnai.
●Bahasa
Indonesia
:
Menceritakan pengalaman bersama keluarga, mendengarkan cerita
Alkitab.
●Pendidikan
Pancasila
:
Memahami peran dan kewajiban dalam keluarga sebagai bagian
dari
masyarakat.
C.
TUJUAN PEMBELAJARAN
●Pertemuan
1
:
Peserta didik mampu menjelaskan arti keluarga sebagai anugerah Tuhan
dan
cara Tuhan memelihara mereka melalui keluarga. (2 JP)

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
●Pertemuan
2
:
Peserta didik mampu menjelaskan pentingnya saling menghormati dalam
keluarga
dan mempraktikkan cara bersyukur atas keluarganya. (2 JP)
D.
INDIKATOR KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN
1.Peserta
didik dapat menyebutkan anggota keluarganya.
2.Peserta
didik dapat menjelaskan bahwa keluarga adalah pemberian Tuhan.
3.Peserta
didik dapat memberi contoh cara Tuhan memelihara dirinya melalui keluarga.
4.Peserta
didik dapat menceritakan kembali kisah keluarga Tuhan Yesus secara sederhana.
5.Peserta
didik dapat menjelaskan makna menghormati orang tua sesuai firman Tuhan.
6.Peserta
didik dapat mempraktikkan perbuatan menghormati dan menolong keluarga
sebagai
wujud syukur.
E.
TOPIK PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL
Peran
keluargaku dalam kehidupanku sehari-hari sebagai wujud pemeliharaan Tuhan.
F.
KERANGKA PEMBELAJARAN
PRAKTIK
PEDAGOGIK
●Model
Pembelajaran
:

Discovery Learning
(Pembelajaran Penemuan)
●Pendekatan:

Deep Learning (Mindful, Meaningful, Joyful Learning)
○Mindful
Learning
:
Peserta didik diajak fokus dan sadar penuh saat berdoa,
mendengarkan
cerita, dan merefleksikan pengalamannya bersama keluarga.
○Meaningful
Learning
:
Peserta didik menghubungkan materi tentang keluarga
dengan
pengalaman nyata mereka di rumah, sehingga pembelajaran menjadi lebih
bermakna.
○Joyful
Learning
:
Pembelajaran dikemas melalui nyanyian, permainan, dan aktivitas
kreatif
untuk menciptakan suasana yang menyenangkan.
●Metode
Pembelajaran
:
Ceramah interaktif, tanya jawab, diskusi, bercerita, penugasan.
●Strategi
Pembelajaran Berdiferensiasi
○Diferensiasi
Konten
:
Guru menyajikan materi melalui berbagai media: cerita
bergambar
(visual), narasi lisan (auditori), dan lagu dengan gerakan (kinestetik).
○Diferensiasi
Proses
:
Peserta didik diberi pilihan untuk mengerjakan tugas secara
individu
atau dalam kelompok kecil. Peserta didik kinestetik dapat bermain peran,
sementara
peserta didik visual dapat menggambar.
○Diferensiasi
Produk
:
Peserta didik dapat menunjukkan rasa syukur melalui
berbagai
cara: membuat kartu ucapan, menggambar, atau menulis doa singkat untuk
keluarga.
KEMITRAAN
PEMBELAJARAN
●Lingkungan
Sekolah
:
Berkolaborasi dengan guru kelas lain untuk mengintegrasikan
tema
keluarga dalam mata pelajaran lain.
●Lingkungan
Luar Sekolah/Masyarakat
:
Melibatkan orang tua/wali untuk mendukung
kegiatan
belajar di rumah, seperti memimpin doa bersama dan menceritakan pengalaman
keluarga.
●Mitra
Digital
:
Menggunakan video animasi singkat tentang cerita Alkitab atau lagu
rohani
anak dari platform digital yang aman.

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
LINGKUNGAN
BELAJAR
●Ruang
Fisik
:
○Penataan
tempat duduk yang fleksibel (lingkaran atau kelompok) untuk mendukung
diskusi.
○Menyediakan
"Pojok Keluarga" di mana karya peserta didik tentang keluarga
dipajang.
●Ruang
Virtual
:
○Menggunakan
platform komunikasi sederhana (misal: grup WhatsApp orang tua)
untuk
berbagi informasi dan tugas tindak lanjut.
●Budaya
Belajar
:
○Menciptakan
suasana kelas yang aman dan terbuka di mana setiap peserta didik
berani
berbagi cerita tentang keluarganya.
○Membiasakan
budaya saling menghargai dan mendengarkan saat teman bercerita.
PEMANFAATAN
DIGITAL
●Memutar
lagu rohani anak-anak bertema keluarga dari platform video.
●Menampilkan
gambar-gambar ilustrasi keluarga atau cerita Alkitab melalui proyektor.
G.
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
PERTEMUAN
1 (2 JP : 70 MENIT)
Topik
: Keluarga adalah Anugerah Tuhan
KEGIATAN
PENDAHULUAN (15 MENIT)
●Salam
dan Doa
:
Guru menyapa peserta didik dengan hangat dan mengajak mereka
memulai
pembelajaran dengan doa yang dipimpin oleh seorang peserta didik.
●Bernyanyi:
Mengajak peserta didik menyanyikan lagu "Ku Mengasihi Ibuku" untuk
membangun
suasana yang ceria dan relevan dengan topik.
●Apersepsi:
Guru melakukan tanya jawab singkat untuk memancing pengetahuan awal
peserta
didik, seperti: "Siapa saja yang tinggal di rumah bersama kalian?"
●Motivasi:
Guru menunjukkan sebuah gambar keluarga yang bahagia dan bertanya,
"Menurut
kalian, siapa yang memberikan keluarga kepada kita?"
●Penyampaian
Tujuan
:
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini, yaitu untuk
memahami
bahwa keluarga adalah pemberian Tuhan yang sangat istimewa.
KEGIATAN
INTI (45 MENIT)
●Mengamati
dan Mendengarkan (Mindful Learning)
:
Guru menceritakan bahwa
Tuhanlah
yang menciptakan dan memberikan setiap anggota keluarga. Guru bisa
menggunakan
alat peraga gambar.
●Menanya:
Guru memberikan pertanyaan pemantik, "Bagaimana cara ayah dan ibu
merawat
kalian di rumah?", "Apa yang dilakukan kakak atau adik saat bermain
bersama?"
●Mengumpulkan
Informasi (Meaningful Learning)
:
Peserta didik diajak berdiskusi
dalam
kelompok kecil untuk saling berbagi cerita tentang anggota keluarga mereka dan
kebiasaan
yang dilakukan bersama.
●Mengasosiasi:
Guru menghubungkan cerita peserta didik dengan konsep pemeliharaan
Tuhan.
"Saat ibu memasak makanan untukmu, itu adalah cara Tuhan memeliharamu.
Saat
ayah bekerja, itu juga cara Tuhan memberkatimu."

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
●Mengomunikasikan
(Joyful Learning)
:
Peserta didik melakukan kegiatan kreatif
membuat
"Pohon Keluarga".
●Pembelajaran
Berdiferensiasi
:
○Proses:
Peserta didik yang suka menggambar bisa langsung menggambar wajah
anggota
keluarga di pohon, yang lain bisa menuliskan nama-namanya saja.
○Produk:
Hasil akhir berupa pohon keluarga dengan tempelan foto, gambar tangan,
atau
tulisan nama sesuai kemampuan masing-masing.
KEGIATAN
PENUTUP (10 MENIT)
●Refleksi:
Guru bertanya kepada peserta didik, "Apa hal baru yang kalian pelajari tentang
keluarga
hari ini?" dan "Bagaimana perasaan kalian setelah tahu bahwa keluarga adalah
pemberian
Tuhan?"
●Rangkuman:
Guru bersama peserta didik menyimpulkan bahwa Tuhan sangat baik
karena
telah memberikan keluarga untuk merawat dan menyayangi kita.
●Tindak
Lanjut
:
Guru memberikan tugas kepada peserta didik untuk mengucapkan
"terima
kasih" kepada orang tua di rumah.
●Penutup:
Pembelajaran diakhiri dengan doa syukur yang dipimpin oleh guru.
PERTEMUAN
2 (2 JP : 70 MENIT)
Topik
: Menghormati dan Bersyukur untuk Keluarga
KEGIATAN
PENDAHULUAN (10 MENIT)
●Salam
dan Doa
:
Guru dan peserta didik mengawali kegiatan dengan doa.
●Review:
Guru mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya dengan bertanya,
"Siapa
yang memberikan kita keluarga?"
●Bernyanyi:
Menyanyikan kembali lagu "Ku Mengasihi Ibuku" atau lagu lain yang
relevan.
●Apersepsi:
Guru memulai dengan sebuah cerita singkat tentang seorang anak yang
membantu
ibunya merapikan mainan.
KEGIATAN
INTI (50 MENIT)
●Mendengarkan
Cerita Alkitab (Mindful & Meaningful Learning)
:
Guru
menceritakan
kisah Tuhan Yesus saat berusia 12 tahun yang taat kepada orang tua-Nya
(Lukas
2:42-51). Guru juga memperkenalkan firman Tuhan dari Keluaran 20:12a,
"Hormatilah
ayahmu dan ibumu".
●Diskusi:
Guru memandu diskusi tentang apa arti "menghormati orang tua". Contoh
pertanyaan:
"Apa saja perbuatan yang membuat orang tua senang?", "Apa yang harus
kita
lakukan jika orang tua memberi nasihat?"
●Brainstorming:
Secara klasikal, peserta didik diajak menyebutkan contoh-contoh
perbuatan
baik yang bisa dilakukan untuk anggota keluarga di rumah (misalnya:
membantu
ibu, tidak bertengkar dengan saudara, mendoakan ayah).
●Aktivitas
Kreatif (Joyful Learning)
:
Peserta didik diajak menunjukkan rasa syukur dan
hormat
kepada keluarga melalui sebuah karya.
●Pembelajaran
Berdiferensiasi
:
○Proses:
Guru memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk memilih aktivitas
yang
paling mereka sukai.
○Produk:

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
■Visual/Kinestetik:
Membuat dan menghias kartu ucapan "Terima Kasih" untuk
orang
tua.
■Auditori/Verbal:
Berlatih mengucapkan kalimat kasih sayang atau doa singkat
untuk
keluarga, lalu menyampaikannya di depan kelas.
■Individual:
Menggambar kegiatan saat membantu orang tua di rumah.
KEGIATAN
PENUTUP (10 MENIT)
●Refleksi:
Guru mengajukan pertanyaan reflektif: "Perbuatan baik apa yang akan kalian
lakukan
untuk keluargamu sepulang sekolah hari ini?"
●Rangkuman:
Guru menegaskan kembali bahwa menghormati dan menolong keluarga
adalah
cara kita bersyukur kepada Tuhan.
●Apresiasi:
Guru memberikan pujian kepada semua peserta didik atas partisipasi dan
karya
yang telah dibuat.
●Penutup:
Mengakhiri pertemuan dengan doa bersama, mendoakan setiap keluarga
peserta
didik.
H.
ASESMEN PEMBELAJARAN
ASESMEN
DIAGNOSTIK
●Tanya
Jawab (Lisan)
:
Di awal pertemuan pertama, guru bertanya: "Coba sebutkan
siapa
saja yang ada di keluargamu?" untuk mengukur pengetahuan dasar peserta didik.
●Kuis
Singkat (Gambar)
:
Guru menunjukkan beberapa gambar aktivitas keluarga dan
bertanya,
"Manakah yang merupakan kegiatan baik dalam keluarga?"
ASESMEN
FORMATIF
●Tanya
Jawab
:
Seputar materi yang sedang dibahas, seperti “Mengapa kita harus
bersyukur
memiliki keluarga?” atau “Bagaimana cara Tuhan Yesus menghormati orang
tua-Nya?”
●Diskusi
Kelompok
:
Mengamati keaktifan peserta didik saat berdiskusi dan berbagi
cerita
mengenai keluarganya.
●Observasi:
Guru mengamati sikap peserta didik selama proses pembelajaran, seperti
antusiasme,
kemampuan bekerja sama, dan rasa hormat kepada teman.
●Produk
(Proses)
:
○Penilaian
pada hasil karya "Pohon Keluarga".
○Penilaian
pada kreativitas dan isi pesan dalam "Kartu Ucapan Terima Kasih".
○Penilaian
pada hasil gambar atau tulisan doa singkat.
ASESMEN
SUMATIF
●Produk
(Proyek)
:
Peserta didik membuat "Jurnal Syukur Keluarga" sederhana selama
satu
minggu. Setiap hari, mereka diminta menggambar atau menulis satu hal yang
mereka
syukuri dari keluarga mereka hari itu.
●Praktik
(Kinerja)
:
Peserta didik melakukan permainan peran singkat (2-3 orang) yang
menunjukkan
adegan menghormati orang tua (misalnya: berpamitan sebelum berangkat
sekolah,
meminta izin saat ingin bermain).
●Tes
Tertulis
:
Kuis singkat di akhir bab berisi 3-5 pertanyaan esai singkat atau pilihan
ganda,
contoh:
1.Keluarga
adalah pemberian dari ....
2.Sebutkan
satu contoh perbuatan menghormati orang tua!

BUTUH FILE LENGKAP
SILAKAN WA 0853-8611-7714
3.Apa
yang kamu lakukan jika melihat ibu sedang sibuk di dapur?
Mengetahui,
Kepala
Sekolah
..........................................
NIP.

................................
...........,

.........................
20..
Guru
Mata Pelajaran
..........................................
NIP.

................................