memanggil data tersebut kapan saja (Hamalik, 2003). “CAI yaitu penggunaan komputer secara
langsung dengan siswa untuk menyampaikan isi pelajaran, memberikan latihan dan mengetes
kemajuan belajar siswa. CAI juga bermacam-macam bentuknya bergantung kecakapan
pendesain dan pengembang pembelajarannya, bisa berbentuk permainan (games), mengajarkan
konsep- konsep abstrak yang kemudian dikonkritkan dalam bentuk visual dan audio yang
dianimasikan. Jadi CAI adalah penggunaan komputer sebagai alat bantu dalam dunia pendidikan
dan pengajaran. CAI membantu siswa memahami suatu materi dan dapat mengulang materi
tersebut berulang kali sampai ia menguasai materi itu.” (Nurita, 2007). Pembelajaran dengan
berbantuan komputer (Computer Assisted Instruction/CAI) telah dikembangkan akhir-akhir ini
dan telah membuktikan manfaatnya untuk membantu guru dalam mengajar dan membantu siswa
dalam belajar.
Komputer dapat sekaligus membantu puluhan siswa dan di masa yang akan datang, diharapkan
dapat membantu ribuan siswa sekaligus. Criswell (Munir, 2001) mendefinisikan CAI (Computer
Assisted Instruction) sebagai penggunaan komputer dalam menyampaikan bahan pengajaran
dengan melibatkan siswa peserta didik secara aktif serta membolehkan umpan balik. Model CAI
dibedakan menjadi 5 jenis, yaitu: Tutorial, Latih dan Praktik, Pemecahan Masalah, Simulasi, dan
Permainan (Budiarjo, 1991).
Jadi dapat disimpulkan bahwa CAI adalah salah satu metode pengajaran yang digunakan untuk
membantu pengajar dalam mengajarkan materi secara interaktif dalam sebuah program tutorial
dengan menggunakan suatu aplikasi komputer. Dalam menyampaikan pengajaran, perangkat
lunak CAI dapat mengontrol berbagai proses, seperti penyajian materi kepada pemakai untuk
dibaca dan dipelajari, memberikan petunjuk dan latihan mengenai materi yang dipelajari,
memberikan pertanyaan dan masalah untuk dijawab serta memberikan penilaian dari hasil
belajar kepada pemakai. Pemakai dapat berinteraksi melalui alat-alat input, seperti keyboard atau
penekanan tombol dengan menggunakan mouse, yang hasilnya dapat ditampilkan melalui layar
monitor dan printer.
B.Pengertian Tutorial
Tutorial atau tutoring adalah bantuan atau bimbingan belajar yang bersifat akademik oleh tutor
kepada mahasiswa (tutee) untuk membantu kelancaran proses belajar mandiri mahasiswa secara
perorangan atau kelompok berkaitan dengan materi ajar. Tutor adalah orang yang memberikan
ilmu kepada anak didik secara langsung, mahasiswa lebih memahami konsep dan praktek
pendidikan non formal yang lebih baik. Pada interaksi yang berbentuk tutorial, prinsip dasar
langkah-langkah memulai penyajian informasi (materi) sama halnya pada waktu menyajikan
materi lewat tutorial tatap muka. Dalam sajian tutorial tatap muka, biasanya tutor akan memulai
kegiatannya dengan menguraikan ruang lingkup materi tutorial, tujuan-tujuan yang ingin dicapai,
serta menginformasikan pula hubungan topik tutorial saat disajikan dengan topik-topik pada
kegiatan tutorial yang akan datang (sebagai relevansi). Setelah itu barulah tutor menyampaikan
materi tutorial dengan pendekatan tertentu. Definisi tutorial dalam pembelajaran berbasis
komputer sebagaimana diungkapkan Hernawan (2004) dan Rusman (2008) adalah pembelajaran
khusus dengan instruktur yang terkualifikasi dengan menggunakan software komputer yang
berisi materi pelajaran yang bertujuan untuk memberikan pemahaman secara tuntas (mastery
learning) kepada siswa mengenai bahan atau materi pelajaran yang sedang dipelajari. Dalam
tutorial, komputer berperan sebagai guru sehingga semua interaksi terjadi antara komputer
dengan peserta didik sedangkan guru hanya sebagai fasilitator dan pemantau. Dalam model ini,