Monitoring intra HD_ Mesin_Ns. Solekatul Urma, S.Kep.pptx

Monitoring intra HD_ Mesin_Ns. Solekatul Urma, S.Kep.pptx

1. MONITORING MESIN INTRA HEMODIALISA

2. BIODATA : Nama : Solekatul Urma SKep,Ns Alamat : Sampangan Semarang Email : [email protected]

3. Setelah mengikuti pelatihan peserta mampu melakukan Asuhan keperawatan intra hemodialisa sesuai dengan standar INDIKATOR HASIL BELAJAR : Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta mampu : 1. Melakukan monitoring pasien 2. Melakukan monitoring mesin HASIL BELAJAR

4. 1. MONITORING PASIEN Sub Pokok Bahasan a. Observasi pasien b. Penanganan komplikasi teknis c. Penanganan komplikasi non tekni s 2. MONITORING MESIN Sub Pokok Bahasan a. Monitoring sirkuit darah b. Monitoring sirkuit dialisat POKOK MATERI

5. diskripsikan gambar ini?

6. contoh mesin dialisis yg lain

7. A . MONITORING MESIN a. Monitoring kecepatan aliran darah (Blood Pump) b. Perangkap udara dan detektor udara 1) Tempat kemungkinan masuknya udara: a) Jarum arteri b) Segmen selang pra-pompa darah c) Kateter vena yang terbuka d) Infus set atau botol infus yang kosong. 1. Monitoring Sirkuit Darah

8. gambaran mesin hd sudah terisi darah pasien

9. 2 . Monitoring terhadap tekanan pada akses a. High venous pressure, penyebabnya: 1) Cloting pada bubble venous/dialyzer 2) Kinking/ venous line terhambat (terlipat, klem) 3) Permasalahan pada akses outlet b. Low arterial pressure 1) Clotting pada arterial line terutama yg menuju blood pump 2) Kinking atau arterial line terhambat (terlipat, klem) 3) Cardiac output kecil 4) Tekanan darah pasien rendah atau cardiac arrest 5) Permasalahan pada akses inlet

10. C. Clotting 1) Tanda-Tanda a)Dializer berwarna gelap, hitam, pada keseluruhan/sebagian membran b) Bila dializer dibilas dengan NaCl, dializer tetap gelap c) Peningkatan tekanan 2) Penyebab a) Antikoagulan tidak adequat b) Gangguan pembekuan darah c) Pompa darah berhenti d) Kecepatan pompa darah yang pelan e) Hemoglobin tinggi

11. darah dalam semua fiber

12. 3. Monitoring terhadap tekanan di mesin a. Positive pressure Positive pressure adalah tekanan pada inlet di monitor sesudah blood bubble trap disebut juga arterial pressure, terjadi bila ada tekanan pada dialiser (misal ada bekuan darah dalam dialiser). Arterial pressure adalah tekanan pada inlet yang di monitor sebelum blood pump, disebut juga fistula pressure, alarm berbunyi bila terjadi hambatan dari arteri, aliran darah yang keluar kurang lancar atau tidak adekuat. b. Arterial pressure

13. c. Venous pressure Venous pressure ini untuk memonitor aliran darah dari dialiser yang menuju ke tubuh pasien. d. Blood Flow Rate 3) Keamanan blood line dan monitor tekanan vena untuk mengetahui tanda infiltrasi 2) Kaji tempat jarum vena 4) Mengukur tekanan darah pasien 1) Kaji ditempat jarum arteri dan ABL untuk kekuatan aliran

14. TRANSMEMBRAN PRESSURE perbedaan tekanan antara kompartemen dan kompartemen dialisat yang dibatasi oleh membran Apa yang terjadi jika TMP tinggi???

15. 2. Monitoring Sirkuit Dialisat Monitoring Conductivity Low Conductivity Penyebab : Cairan konsentrat/diasol habis Posisi pipa konsentrat/tubing diasol yang tidak tepat Pemakaian cairan konsentrat yang tidak sesuai Kerusakan mesin b. High Conductivity Penyebab : Kerusakan pada sistem pengolahan air (debit air kurang/air kosong) Pemakaian cairan konsentrat/diasol yang tidak sesuai

16. 2. Kebocoran dializer (Blood Leak) Penyebab : a. Kerusakan atau rusaknya membrane dializer b. Selama priming menggunakan tekanan tinggi Klasifikasi Bood Leak. a. Major leak : Kelihatan/tampak bercak-bercak darah pada dialisat line di dializer b. Minor leak : Haemastix test positive, tetapi darah tidak kelihatan c. Alarm palsu Alam berbunyi tetapi haemastix test negative Lanjutan ...

17. Alarm palsu Alam berbunyi tetapi haemastix test negative Lanjutan ... Tanda-Tanda a. Blood leak detector alarm b. Kompartemen dialisat, selang dialisat dari dializer berwarna merah 3. Suhu dialisat Kerusakan fungsi elemen pemanas dalam mesin dialisis dapat menyebabkan produksi larutan dialisis yang terlalu dingin atau panas.

18. MARI BERPANTUN Jalan jalan ke Semarang Ke kota lama kita bertandang Sudah cukup saling bepandang Sudah saatnya saya akan pulang

19. TERIMA KASIH