Pelatihan RasdsaaaaaaaaaaasdaaaaaaaaaTH.ppt

adamhamzah21 0 views 28 slides Oct 13, 2025
Slide 1
Slide 1 of 28
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28

About This Presentation

pelatihan


Slide Content

PEMBIBITAN, PENANAMAN
PEMELIHARAAN DAN PENGAWASAN LINGKUNGAN
HIDUP (P4LH)
PEMERINTAH KOTA BANDUNGPEMERINTAH KOTA BANDUNG
DINAS PEMAKAMAN DAN PERTAMANAN DINAS PEMAKAMAN DAN PERTAMANAN
Jalan Seram No. 2 Telepon (022)423192,6036414 Fax.4231921 BanJalan Seram No. 2 Telepon (022)423192,6036414 Fax.4231921 Bandungdung

PEMBIBITAN
DUA CARA PEMBIBITANDUA CARA PEMBIBITAN
-GENERATIFGENERATIF
-VEGETATIFVEGETATIF

KELEMAHAN DAN KELEBIHAN PEMBIBITAN
SECARA GENERATIF DAN VEGETATIF
CARACARAKELEMAHANKELEMAHAN KELEBIHANKELEBIHAN CONTOHCONTOH
GENERATIFGENERATIF -Berbuahnya lamaBerbuahnya lama
-Sifat-sifat Jelek secara Sifat-sifat Jelek secara
umum sama dengan induk umum sama dengan induk

-Akar lebih kuatAkar lebih kuat
-Tahan terhadap anginTahan terhadap angin
Buah-buahanBuah-buahan
-Mangga-Mangga
-RambutanRambutan
-JambuJambu
Tanaman HiasTanaman Hias
-Kamboja JepangKamboja Jepang
-SuprilSupril
VEGETA VEGETA


















TIF TIF
-Akar kurang kuatAkar kurang kuat
-Batang kurang kuatBatang kurang kuat
-Membutuhkan mata tunasMembutuhkan mata tunas
dari induk yang ungguldari induk yang unggul
-Diperoleh bibit tanaman Diperoleh bibit tanaman
yangyang
seragam dan berkualitas seragam dan berkualitas
baikbaik
-Berbuah lebih cepat -Berbuah lebih cepat
Buah-buahanBuah-buahan
-SukunSukun
-BelimbingBelimbing
Tanaman HiasTanaman Hias
-BougenvilleBougenville
-SokaSoka

PEMBIBITAN SECARA GENERATIF/BIJI :
Hal yang perlu diperhatikan adalah :Hal yang perlu diperhatikan adalah :
1. Pemilihan Biji1. Pemilihan Biji
a)a)Dari induk yang bagusDari induk yang bagus
b)b)Dari buah yang sudah tuaDari buah yang sudah tua
c)c)Bebas dari hama dan penyakitBebas dari hama dan penyakit
2. Persemaian Biji2. Persemaian Biji
a)a)Biji ditanam langsung dalam polybag kecil satu persatuBiji ditanam langsung dalam polybag kecil satu persatu
b)b)Biji ditanam dalam Jumlah yang banyak ditempat persemaian, setelah Biji ditanam dalam Jumlah yang banyak ditempat persemaian, setelah
bertunas baru dipindahkan dalam polybag.bertunas baru dipindahkan dalam polybag.

PEMBIBITAN SECARA VEGETATIF :
Ada 6 teknik perbanyakan pembibitan secaraAda 6 teknik perbanyakan pembibitan secara
vegetatif , yaitu :vegetatif , yaitu :
1.1.MencangkokMencangkok
2.2.MerundukMerunduk
3.3.StekStek
4.4.OkulasiOkulasi
5.5.PenyusuanPenyusuan
6.6.Sambungan PucukSambungan Pucuk

BAHAN YANG DIPERLUKAN UNTUK PERBANYAKAN
VEGETATIF
. Cabang

. Daun


. Umbi
. Akar
. Mata tunas

MENCANGKOK
Beberapa macam pembalut media cangkokan
Keterangan :Keterangan :
a.a.Sabut Kelapa;Sabut Kelapa;
b.b.Tabung bambu dengan Tabung bambu dengan
gantungan untuk menjaga agar gantungan untuk menjaga agar
pembalut berada pada pembalut berada pada
tempatnya;tempatnya;
c.c.Kaleng bekas yang belahannya Kaleng bekas yang belahannya
dikunci dengan tali;dikunci dengan tali;
d.d.Plastik bening;Plastik bening;
e.e.Pot yang terbuat dari tanah Pot yang terbuat dari tanah
atau plastik. atau plastik.

Langkah-langkah pembuangan kulit kayu pada
kambium
Keterangan :Keterangan :
a. Membuat keratan pada cabag yang dipilih;a. Membuat keratan pada cabag yang dipilih;
b. Mengupas kulit kayu;b. Mengupas kulit kayu;
c. Menghilangkan kambium dengan cara dikerik atau menggosoknya;c. Menghilangkan kambium dengan cara dikerik atau menggosoknya;
menggunakan kertas basah;menggunakan kertas basah;
d. Batang telanjang dikering-keringkan sebelum diberi media dan dibalut;d. Batang telanjang dikering-keringkan sebelum diberi media dan dibalut;

Berbagai Cara Penggunaan Pupuk Tanaman dan
Hormon/Zat Perangsang Tumbuh dalam
Pencangkokan

CARA MENCANGKOK BELAH

CARA PENYIRAMAN CANGKOKAN

MERUNDUK
Merundukan tanaman dengan cara meletakan seluruhMerundukan tanaman dengan cara meletakan seluruh
cabang ke permukaan tanah,kemudian cabangcabang ke permukaan tanah,kemudian cabang
tersebut dibumbun.tersebut dibumbun.

Merundukan Tanaman dengan Cara
Melenkungkan Cabang kepermukaan Tanah
Lalu Sebagian Cabang Tersebut dibumbun,
sedangkan pucuknya tetap berada di permukaan tanah

MERUNDUKAN TANAMAN DENGAN CARA
MELETAKAN TANAMAN DALAM SATU
SALURAN/ALUR

MERUNDUKAN TANAMAN DENGAN CARA
MEMBUMBUN BAGIAN-BAGIAN CABANG YANG
DILENGKUNGKAN MENJADI BEBERAPA BAGIAN

STEK
Cara Membuat Stek Cara Membuat Stek
Cabang/Batang danPersemaianCabang/Batang danPersemaian
Keterangan :Keterangan :
a. Cabang pilihan dipotong sepanjang 10-15 cm;a. Cabang pilihan dipotong sepanjang 10-15 cm;
b. Beberapa daun disisakan untuk merangsang pertumbuhan akar, dapat 2b. Beberapa daun disisakan untuk merangsang pertumbuhan akar, dapat 2
lembar secara utuh atau 4 lembar yang dipotong separuhnya;lembar secara utuh atau 4 lembar yang dipotong separuhnya;
c. Pangkal batang stek dicelupkan kedalam bubuk/cairan perangsangc. Pangkal batang stek dicelupkan kedalam bubuk/cairan perangsang
pertumbuhan akar;pertumbuhan akar;
d Batang stek disemaikan dalam pot/kantong pelastik lalu dikerudungi pelastikd Batang stek disemaikan dalam pot/kantong pelastik lalu dikerudungi pelastik
bening atau bisa juga dimasukan kedalambening atau bisa juga dimasukan kedalam kotak kayu yang penutupnya dari kotak kayu yang penutupnya dari
kaca yang bening.kaca yang bening.

Langkah-langkah Pembiakan Secara
Stek Pucuk
Keterangan :Keterangan :
a.a.Pucuk tanaman sebagai bibit disisakan 2 lembar daunnya secara Pucuk tanaman sebagai bibit disisakan 2 lembar daunnya secara
utuh;utuh;
b.b.Sisa batang dibawah pangkal daun dipotong, kemudian batang Sisa batang dibawah pangkal daun dipotong, kemudian batang
stek diolesi bubuk zat perangsang pertumbuhan akar;stek diolesi bubuk zat perangsang pertumbuhan akar;
c.c.Batang stek ditancapkan ke dalam media, tetapi sebelumnya Batang stek ditancapkan ke dalam media, tetapi sebelumnya
dibuatkan lubang sebesar pensil lebih dahulu;dibuatkan lubang sebesar pensil lebih dahulu;
d.d.Agar stek mendapatkan kelembaban yang cukup maka stek Agar stek mendapatkan kelembaban yang cukup maka stek
dikerudungi dengan kantong plastik.dikerudungi dengan kantong plastik.

Macam-macam Pembiakan Tanaman
dengan Stek Daun
Keterangan :Keterangan :
a.a.Stek daun Cocor bebek bisa langsung ditancapkan kedalam media;Stek daun Cocor bebek bisa langsung ditancapkan kedalam media;
b.b.Stek daun Begonia harus dilukai dulu tulang daun sekundernya agar Stek daun Begonia harus dilukai dulu tulang daun sekundernya agar
akar-akar lebih mudah tumbuh;akar-akar lebih mudah tumbuh;
c.c.Stek daun Violces bisa ditumbuhkan dalam media air maupun tanah;Stek daun Violces bisa ditumbuhkan dalam media air maupun tanah;
d.d.Stek daun Lidah berupa potongan-potongan daun yang lansung Stek daun Lidah berupa potongan-potongan daun yang lansung
ditumbuhkan dalam media.ditumbuhkan dalam media.

Macam-macam Pemisahan
Umbi Lapis
Keterangan :Keterangan :
a.a.Macam-macam umbi lapis d ari Macam-macam umbi lapis d ari
beberapa tanaman hias seperti tulip dan bawang-bawangan;beberapa tanaman hias seperti tulip dan bawang-bawangan;
b.b.Cara pengambilan siung pada umbi-umbi lapis lili yang akan Cara pengambilan siung pada umbi-umbi lapis lili yang akan
dibiakan.dibiakan.

OKULASI
Langkah-langkah OkulasiLangkah-langkah Okulasi

PENYUSUAN
Model PenyusuanModel Penyusuan

Langkah-langkah Penyusuan
Batang Batang Ditempel dan Atas Bawah Disatukan dan Atas Bawah Batang Batang Ditempel dan Atas Bawah Disatukan dan Atas Bawah
Ditusukan dan Ditusukan dan
atas bawah diikat diikat diikatatas bawah diikat diikat diikat

SAMBUNGAN PUCUK
Sambungan PucukSambungan Pucuk

PENANAMAN
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman adalah sebagai Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman adalah sebagai
berikut :berikut :
1.1.Bibit / benih tanamanBibit / benih tanaman
2.2.Media tanamMedia tanam
a.a.TanahTanah
b.b.SekamSekam
c.c.PakisPakis
d.d.ArangArang
3.3.Cara PenanamanCara Penanaman
a.a.Langsung di lahanLangsung di lahan
Buat lubang tanam uk. 50 cm x 50 cm x 50 cmBuat lubang tanam uk. 50 cm x 50 cm x 50 cm
Jarak tanam 5 m x 5 m (untuk tujuan konservasi)Jarak tanam 5 m x 5 m (untuk tujuan konservasi)
Jarak tanam 10 m x 10 m (untuk tujuan produksi)Jarak tanam 10 m x 10 m (untuk tujuan produksi)
b.b.Dalam PotDalam Pot
Tanah gembur 1 bagianTanah gembur 1 bagian
Pupuk organik atau kompos 2 bagianPupuk organik atau kompos 2 bagian

PEMELIHARAAN
1.1.PenyiramanPenyiraman
2.2.PenyianganPenyiangan
3.3.PemangkasanPemangkasan
4.4.PemupukanPemupukan
5.5.Pengendalian Hama dan Pengendalian Hama dan
PenyakitPenyakit

Perbedaan Pemupukan antara Penanaman
dalam Pot dengan di Lahan
PEMUPUKAN DALAM POTPEMUPUKAN DALAM POT PEMUPUKAN PEMUPUKAN
LANGSUNG DI LAHANLANGSUNG DI LAHAN
 Disesuaikan dengan diameter potDisesuaikan dengan diameter pot
 Anorganik :Anorganik :
2 gram tiap pot 15 cm (tergantung2 gram tiap pot 15 cm (tergantung
besarnya pot)besarnya pot)
 Pupuk dasar organik 5 ton/haPupuk dasar organik 5 ton/ha
(10 kg/lubang)(10 kg/lubang)
 Anorganik :Anorganik :
NPK I NPK I ++ 0,5 – 1 Kg/tanaman 0,5 – 1 Kg/tanaman
NPK II NPK II ++ 0,5 – 1 Kg/tanaman 0,5 – 1 Kg/tanaman

PENGAWASAN
1.1.Pertumbuhan TanamanPertumbuhan Tanaman
2.2.Sistim PengairanSistim Pengairan
3.3.Pengaturan Letak TanamanPengaturan Letak Tanaman
4.4.Pengamatan Hama dan Pengamatan Hama dan
PenyakitPenyakit

Terima Kasih
I
wan Sugiono
M
aret 2016
Tags