pengimbasan pada guru di SMK ii Kutoarjo.pdf

ShintaKusumastuti4 0 views 17 slides Oct 15, 2025
Slide 1
Slide 1 of 17
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17

About This Presentation

pembelajaran


Slide Content

Pengimbasan PEYELARASAN VISI MISI TUJUAN dengan
Pembelajaran Mendalam
SHINTA KUSUMASTUTI, S.T., M.Pd
SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO

Apa itu Pembelajaran Mendalam?
Konsep pembelajaran mendalam (sering disebut juga
deep learning dalam konteks pendidikan) adalah
pendekatan belajar holistik yang menekankan
pemahaman menyeluruh, keterlibatan emosional dan
kognitif siswa, serta penerapan pengetahuan dalam
konteks nyata, bukan hanya hafalan.

BELAJAR HOLISTIK
Belajar holistik adalah suatu pendekatan belajar
yang berfokus pada pengembangan dan
pembelajaran menyeluruh yang mencakup seluruh
potensi dan aspek diri peserta didik, seperti
intelektual, emosional, fisik, sosial, estetika, dan
spiritual.

KOGNITIF
Kognitif adalah segala kegiatan dan fungsi mental yang
melibatkan proses berpikir, belajar, memahami,
mengingat, dan memecahkan masalah, yang berkaitan
erat dengan kemampuan otak untuk memproses
informasi dan berinteraksi dengan lingkungan. Istilah ini
berasal dari kata Latin "cognoscere" yang berarti
"mengetahui" atau "mengenal".

3 pilar utama Pembelajaran mendalam
Berkesadaran Bermakna Menggembirakan
Kenyamanan peserta didik dalam
belajar dipengaruhi oleh fokus,
konsentrasi, perhatian, kesadaran
berpikir, keterbukaan terhadap
perspektif baru, dan keingintahuan
terhadap pengetahuan serta
pengalaman baru.
Pengalaman belajar yang terkait
dengan pengalaman sebelumnya,
bermanfaat dalam konteks baru,
berhubungan dengan disiplin ilmu
lain, dan mendukung pembelajaran
seumur hidup.
Lingkungan pembelajaran yang
interaktif mencakup aktivitas yang
menarik, memotivasi, dan
menginspirasi untuk mencapai
keberhasilan belajar.

Komponen Pembelajaran Mendalam
Pembelajaran mendalam melibatkan empat aspek holistik yang
terintegrasi:
Olah Pikir: Mengembangkan kemampuan kognitif dan
pemikiran kritis.
Olah Hati: Mengembangkan etika dan karakter.
Olah Rasa: Mengembangkan apresiasi estetika dan emosi.
Olah Raga: Mengembangkan keterampilan fisik dan
kinestetik.

Tujuan Pembelajaran Mendalam
Menumbuhkan kemandirian dan kolaborasi
Membentuk pelajar yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif
Mampu berkomunikasi efektif
Meningkatkan kesadaran kewargaan dan kesehatan

Kerangka Kerja
Dimensi Profil Lulusan
Dimensi profil lulusan merupakan fokus profil lulusan
yang akan dicapai yaitu keimanan dan ketakwaan
terhadap Tuhan YME, kewargaan, kreativitas,
penalaran kritis, kolaborasi, kemandirian, kesehatan,
dan komunikasi
Prinsip Pembelajaran
Prinsip Pembelajaran merupakan dasar
karakteristik pembelajaran mendalam yaitu
berkesadaran, bermakna, menggembirakan
Pengalaman Belajar
Pengalaman belajar sebagai proses yang dialami
peserta didik dalam pembelajaran yaitu memahami,
mengaplikasi, merefleksi
Kerangka Pembelajaran
Kerangka pembelajaran sebagai panduan
sistematis dalam menyusun desain pembelajaran,
yaitu praktik pedagogis, kemitraan pembelajaran,
lingkungan pembelajaran, dan pemanfaatan digital

8 Dimensi Profil Lulusan Keimanan dan ketakwaan
kepada Tuhan YME
Kewargaan
Kreativitas
Penalaran kritis
Kolaborasi
Kemandirian
Kesehatan
Komunikasi

Pengalaman Belajar
Memahami Mengaplikasi Merefleksi
Tahap awal peserta didik melibatkan
konstruksi pengetahuan untuk
memahami konsep dari berbagai
sumber. Pengetahuan di fase ini
mencakup pengetahuan esensial,
aplikatif, serta nilai dan karakter.
Pengalaman belajar menunjukkan
bagaimana peserta didik
mengaplikasikan pengetahuan
secara kontekstual, yang diperoleh
melalui pendalaman pengetahuan.
Proses di mana peserta didik
mengevaluasi dan memaknai
tindakan nyata yang telah dilakukan,
melibatkan regulasi diri, termasuk
perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan, dan evaluasi cara
belajar mandiri.

Kerangka Pembelajaran
Praktik pedagogis
Kemitraan
pembelajaran
Lingkungan
pembelajaran
Pemanfaatan digital

Peran Guru
Menyusun pembelajaran yang kontekstual
dan kolaboratif
Menjadi fasilitator dalam proses berpikir
kritis dan reflektif
Menumbuhkan lingkungan belajar yang
inspiratif dan aman

Pembelajaran Mendalam =
Masa Depan Berkualitas
Menguatkan karakter
Meningkatkan kompetensi
Membentuk lulusan berdaya saing
global dan berakar pada nilai luhur

VISI
SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO
Menciptakan sumberdaya manusia yang
religius, menguasai IPTEK dan
mampuberwirausaha.

MISI
SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO
Membentuk pesertadidik yang berimandan taqwa
terhadapTuhan Yang Maha Esa
Menyiapkan pesertadidik yang produktif, unggul dalam
IPTEK dan berjiwawirausaha
Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan yang ber-
AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif)

tujuan
smk institut indonesia kutoarjo
1.Terwujudnya lulusan yang beriman dan bertaqwa
terhadapTuhan YME
2.Terciptanya lulusanyang berkarakter,
berbasiskeunggulan lokal sesuai dengan kompetensinya
3.Terbentuknya lulusanyang inovatif, kreatifdan responsif
terhadap perkembangan global
4.Terbentuknya warga negara yang berbudaya kerja dan
berwawasan kebangsaan

terimakasih
Tags