Pert Rute Pemberian dan Resiko Pemberian Injeksi (1).pdf

rute pemberian obat

1. Rutedan Resiko
PemberianParentaral
Sherly T A

2. 1.Mengetahuirutepemberianobatsecara
parenteral
2.Mengetahuiresikopemberianobatsecara
intravena
Learning Objective

3. Outline
Rute Pemberian
Parenteral
Resiko
pemberian
sediaan Injeksi
01
02

4. RutePemberian
intravena

5. Rute pemberian Parenteral

6. Rute Pemberian Parenteral
Injeksi subkutan (s.c)
pemberian injeksi di bawah kulit
Injeksi Intratekal
pemberianinjeksimelaluisumsumtulangbelakang
Injeksi Intraverna (iv)
dapatdiberikandenganberbagaicara, untukjangka
waktuyang pendekatauuntukwaktuyang lama
Injeksiintramuscular (i.m)
pemberiaan injeksi di otot

7. •volumenyakecil≤ 10 ml
•diberikandalamwaktu3-
5 menitkecuali
ditentukanlain untuk
obat-obatantertentu
1.Intermittent infusion →diberikan secara
singkat (intermittent). Diberikan selama 10
menit atau lebih lama, jarang lebih dari 6 jam
per dosis.
2.Continuous infusion →terus-menerus,
diberikan selama 24 jam . Volume infus dapat
beragam →volume infus kecil diberikan
dengan syringe pump, misalnya 1 ml per jam,
atau 3 liter atau lebih selama 24 jam, misalnya
nutrisi parenteral.
Injeksi Bolus Infus
Injeksi Intravena (i.v)

8. —Syringe pump

9. ResikoPemberian
Injeksi

10. ResikoPemberian
SediaanInjeksi
1.Nyeri
2.Ekstravasasi
3.Tromboflebitis
4.Embolisme
5.Infeksi
6.ReaksiAlergi
7.Syok

11. Nyeri

12. Nyeri
Nyeriyangsangathebatakibatinjeksi
timbulbilayangdiinjeksikanadalah
larutanyangosmolaritastinggiataupH
ekstrim
Obat pH
Adrenalin 2,5-3,6
Aminophilin 8,8 -10
Amiodarone 3,5-4,5
Azathioprine 10-12
Dobutamine 3,5-4
Dopamine 2,5-4,5
Fentanyl 3,3-6,3
Obat pH
Ganciclovir 10-11
Glyceriltrinitrate 3,5-6,5
Haloperidol 3-3,6
Ketamine 3,5-5,5
Midazolam 3
Oxytocin 3,7-4,3
Fenitoin 12

13. Obat-obatyang menimbulkanrasa
nyeri(osmolaritas)
Obat Osmolaritas
Glukosa10% 535
Glukosa20% 1110
Glukosa50% 2775
Kalsiumgluconate 10% 670
Mannitol 20% 1100
Magnesium Sulfat50% 4060
PottasiumChloride 20 mmol/10 ml
(KCL)
4060
Obat Osmolaritas pH
SodiumBicarbonat(Bicnat)8,4%2008 7-8,5
NutrisiParenteral >290
CalciumChloride20mmol/10ml4000 5,5-7,5
Furosemide 8,7-9,3

14. Ekstravasasi

15. Ekstravasasi
Ekstravasasi
adalah
bocornyaobat
darivena ke
dalamjaringan
di sekitarnya

16. GejalaEkstravasasi
Nyeri
rasa kurang
enak, rasa
terbakaratau
bengkakdi
tempatinjeksi
Tahananterhadap
Gerakan penghisap
alatsuntik
Aliran cairan
infus tidak
lancar

17. ManifestasiklinisEkstravasasi
1
Nyeri lokal, rasa panas,
bengkak, eritema, dan
kurangnyakembalianaliran
darah
2
Kadangdenganrasa sakit
yang hebat, namunpada
beberapapainless
3
Eritemadan edemadalam
beberapajam serta
menimbulkan
pembengkakan/swelling dalam
berapaharikemudian
4
Ulkusmunculdalam
periodebeberapahari
sampaiminggu
5
6
Munculnyaulkusdengankulit
berwarnamerah, bengkak, dan
kerusakankulitsuperfisialpada daerah
ekstravasasi, diikutidengankerusakan
progresifsertaberkembangnyaulkus
nekrosisyang akanmengelupaskan
jaringandan terlihatsepertidry black
eschar
komplikasidaerahiskemia
jaringan/ kerusakan
jaringanoleh karena
kerusakanendotelialdan
trombosisvessel, terjadi2-
3 minggupasca-
ekstravasasi

18. FaktorResikoPenyebabEkstravasasi
Seleksivena yang
tidakbaik
Faktorvena yang
multiple dalam
pemakaianinjeksi/iv
Obesitas
Dehidrasi
Obatbersifatkorosifdan
merusakvena
Batangjarum
menenbus
vena
Larutanyang osmolaritasnyatinggidan pH
larutanyang ekstrimlebihseringmenyebabkan
ekstravasasi. Contohsetelahpemberianlarutan
natrium bikarbonat.

19. Faktor resiko lainnya
penyebab Ekstravasasi

20. Contoh Obat penyebab Ekstravasasi
Obat
kemoterapi
Vesicant
kemampuanuntukmenyebabkan
pembentukanlepuhataulecetdan/atau
menyebabkankerusakanjaringan
Iritan
1
2
3
menimbulkanrasa sakit/pain
pada posisiinjeksiatausepanjang
vena, denganatautidak
menimbulkanreaksiinflamasi.
Nonvesicant
Bilaterjadiekstravasasi, biasanya
jarangmenghasilkanreaksiakutatau
nekrosisjaringan.
alkaloid vinkasepertivinkristin
dan anthrasiklinseperti
doxorubisindan daunorubisin
0,5%-
6%

21. Obatbersifat
Vesicant

22. Obatbersifat
Iritan

23. Tata laksana bila terjadi Ekstravasasi
Hentikaninjeksi Tinggalkan
kanula/jarum
padatempatnya
Keluarkan
obat(aspirasikan)
melaluikanula/jarum
Naikkananggota
badan
Konsultasikanke
dokterspesialis

24. 1: hentikan pemberian
segeradihentikan
pemberiancairan
intravenadan
memakai
pengikat/tourniquet
untukkonstriksi

25. 2: Tinggikan anggota Badan
Bagian yang terkena
ditinggikanselama
48 jam untuk
menghindariedema,
walaupunmasihbisa
menimbulkan
nekrosis

26. 3: Berikankompreshangatataudinginpada area
ekstravasasi
Kompreshangatakan
menurunkanreaksisakit
dariphlebitis dan akan
meresapinfitrasicairan
akibatvasodilatasilokal.
Kompreshangatakan
memadatkandaerahbasah
dan menghambatkerusakan
kulitsertanekrosis.
Kompresdingindipakai
untukmenurunkan
penyebarantoksinke
jaringandan mengurangi
peresapanobat-obat
antineoplastik
Pemberiankompresdianjurkan15-20 menit, 4 kali sehari
selama24-48 jam.

27. 4: Pemberian Antidotum
2.Mengurangiefekobatdanmenurunkanefek
inflamasilokal/eritema
Contoh:
a.pemberiansteroid injeksiataucream
(Dexametason/hidrokortison)→evidancebased
hanyasedikit
b..pemberianDMSO(dimethylsulfoxide)untuk
EkstravasasidoxorubicindanmitomycinC→
lebihbaik.Dianjurkanpemberian1-2mlpada
setiaplokasisetiap6jam
Tujuan
1.Netralisasiobat
Contoh:pemberiansodium
chloride0,9 % dan
hyaluronidase
Hyaluronidaseadalahsuatu
enzim yang berperan
memperbaikijaringandengan
mempercepat difusicairan
ekstravasasidanmempercepat
absorpsiobat

28. Tata Laksana Ekstravasasi

29. Tromboflebitis

30. Tromboflebitis
= flebitis
radangvena yang penyebabnya
hampirsamadenganpenyebab
ekstravasasi
Dapat menyebabkan
bekuan darah
Sangat nyeri, disertai
dengan kemerahan
pada kulit/sepanjang
vena

31. Cara pencegahan Tromboflebitis
1.Menggunakanvenabesar
2.Menghindaridurasiinfusyangpanjang
3.MenghindaripHekstrimataularutanhiperosmolar
4.Dianjurkanuntukdiberikandenganalirandarahcepat
5.Menggunakancakramnitrat(nitratpatches)diatas
tempatinjeksiuntukmeningkatkanalirandarah
6.Menambahkanheparinpadalarutaninfus(1unit/ml)
7.Menggunakanpenyaringdalamjalurinfus(0,22mikron)
8.Pemberianolehstafyangberpengalaman

32. Embolisme

33. Embolisme
●Sumbatandapatdisebabkanoleh
endapanobatyangmengendap
yangkontakdengandarahatau
gumpalansel-seldarahakibat
reaksiobat.
●Emboliudara(airembolus),
disebabkanolehudarayang
masukvena,dapatberakibat
fatal.

34. Infeksi

35. Infeksi
Infeksi
bersumber dari
tempat suntikan
Risikoterkenainfeksi
sitemikmeningkatpada
penggunaanvena
sentral.
Jenisbakterigram
positifpada kulit
(Staphylococcus aureus
atauS. Epidermis)

36. Reaksi Alergi

37. Contoh Obat penyebab Reaksi Alergi
Produkdarah, antibiotik,
aspirin, obatanti inflamasi
non steroid (AINS), heparin,
dll
Reaksialergitidakhanya
terjadisebagairespon
terhadapbahanaktifdalam
sediaan, tetapijuga terhadap
bahan-bahantambahandalam
produk.

38. Tanda-tanda Reaksi Alergi
Bersin-bersin, sesaknafas,
demam, hipotensi, kolaps,
bradikardi, dan kesulitan
pernafasan
Tatalaksana:
Syok→Epinefrinmerupakan
pengobatanyang paling
efektif, dan harusdiberikan
segeradan di bawah
pengawasanmedisyang
cermat.
Reaksiminor (ruamkulit,
reaksiurtikaria) dapat
ditanganiataudicegah
denganhidrokortisonatau
suatuantagonishistamin
sepertiChlorpeniramini
Maleas(CTM).

39. Syok

40. Syok
→speed syok
Beberapaobatbiladiberikan
terlalucepatdapat
menyebabkanberbagai
komplikasiantaralain
hipotensi, kolaps, bradikardi,
dan kesulitanpernafasan.

41. S lidesg o F la ticon
F reepik
CREDITS: This presentation template was created
by Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics
& images by Freepik
Thanks
Do you have any questions?
Please, keep this slide for the attribution