Pertemuan_1_Pengelolaan_Lingkungan_Belajar_AUD_15slides.pptx

education

1. Pengelolaan Lingkungan Belajar di AUD Pertemuan 1 — Konsep dan Desain Lingkungan Belajar Program Studi: Pendidikan Anak Usia Dini Dosen: (diisi)

2. Tujuan Pembelajaran Memahami definisi, komponen, dan prinsip lingkungan belajar anak usia dini (AUD). Menganalisis pengaruh lingkungan fisik, sosial, emosional, dan digital terhadap perkembangan AUD. Mampu merancang konsep tata ruang dan media pembelajaran yang sesuai tahap perkembangan anak. Mengetahui strategi evaluasi dan perbaikan berkelanjutan lingkungan belajar di PAUD.

3. Garis Besar Materi Definisi & ruang lingkup lingkungan belajar AUD Komponen: fisik, sosial, emosional, digital Prinsip desain ramah anak (safety, accessibility, developmentally appropriate) Desain tata ruang & contoh denah kelas Media & sumber belajar; integrasi ICT Penilaian lingkungan belajar dan studi kasus Referensi dan bacaan lanjutan

4. Definisi Lingkungan Belajar Lingkungan belajar: keseluruhan kondisi fisik, sosial, emosional, dan digital yang memengaruhi proses belajar anak. Bukan sekadar ruang: meliputi rutinitas, aturan, interaksi, materi, dan peluang belajar. Konteks AUD: kebutuhan sensorik, motorik, bahasa, sosial-emosi, dan bermain sebagai medium belajar.

5. Komponen: Lingkungan Fisik Tata ruang kelas: area bermain, area konstruksi, area seni, area baca, area sirkulasi. Perabotan & ukuran yang sesuai anak (child-sized furniture). Keamanan & kebersihan: lantai aman, sudut tumpul, akses evakuasi. Pengayaan materi: pusat minat, bahan manipulatif, bahan alamiah.

6. Contoh Denah Kelas & Tips Pisahkan area berdasarkan kegiatan: kegiatan bebas, terarah, makan, istirahat. Sirkulasi jelas; jalur evakuasi terbebas dari rintangan. Gunakan pembatas visual rendah (rak, meja) bukan sekat tinggi. Perhatikan pencahayaan alami, ventilasi, dan akses ke toilet/air.

7. Lingkungan Sosial & Emosional Hubungan hangat dan responsif antara guru dan anak. Aturan yang konsisten dan rutinitas yang aman. Strategi pengelolaan perilaku: penguatan positif dan model perilaku. Kegiatan yang mendukung empati, kerja sama, dan regulasi emosi.

8. Lingkungan Inklusif Desain untuk aksesibilitas: anak berkebutuhan khusus ikut berpartisipasi. Materi yang merepresentasikan keberagaman budaya dan bahasa. Strategi diferensiasi: pilihan aktivitas sesuai kebutuhan individu. Kolaborasi dengan orang tua dan tenaga spesialis ketika diperlukan.

9. Media & Sumber Belajar Mainan manipulatif untuk perkembangan kognitif dan motorik halus. Buku bergambar dan bahan baca awal yang sesuai usia. Alat seni bebas (cat, kertas, bahan alam) untuk ekspresi kreatif. Sumber alam sebagai bahan eksplorasi (tanah, daun, biji).

10. Integrasi ICT dalam AUD Peran ICT: memperkaya pengalaman, bukan menggantikan bermain nyata. Contoh: audio cerita, video singkat edukatif, aplikasi interaktif sederhana. Prinsip penggunaan: durasi terbatas, pengawasan guru, konten developmentally appropriate. Pertimbangan keamanan digital dan kebijakan penggunaan gadget di PAUD.

11. Prinsip Desain & Kriteria Evaluasi Aman, sehat, dan ramah anak. Menyokong eksplorasi dan pembelajaran aktif. Fleksibel dan mudah diadaptasi oleh guru. Murah terjangkau dan memanfaatkan sumber lokal. Indikator evaluasi: keterlibatan anak, keanekaragaman materi, kebersihan, keamanan.

12. Metode Penilaian Lingkungan Belajar Observasi terstruktur (checklist/lembar penilaian). Kuesioner untuk guru dan orang tua tentang kepuasan & kebutuhan. Refleksi guru & portofolio perubahan lingkungan. Audit keselamatan & kebersihan berkala.

13. Studi Kasus & Refleksi Studi singkat: Kelas dengan area baca rendah keterlibatan anak—analisis penyebab. Langkah perbaikan: menambah buku bergambar terjangkau, area baca nyaman, rotasi bahan. Refleksi: apa indikator keberhasilan 1 bulan setelah intervensi?

14. Tugas & Aktivitas Tugas individu: Buat denah kelas ideal (A4) dan jelaskan 5 alasan desain Anda. Tugas kelompok: Rancang pusat minat tematik untuk 2 minggu (materi, kegiatan, evaluasi). Observasi lapangan: kunjungi 1 PAUD dan buat laporan singkat (3 halaman).

15. Referensi Utama dan Bacaan Lanjutan Essa, E. L. (2013). Introduction to Early Childhood Education. Wadsworth. NAEYC. (2020). Developmentally Appropriate Practice in Early Childhood Programs. Masitoh, D., & Kartikawati, R. (2019). Media Pembelajaran Anak Usia Dini. Kencana. UNESCO. (2017). Learning Environments and Pedagogy in Early Childhood Care and Education. Jalongo, M. R. (2014). Creating Caring and Peaceful Classrooms for Young Children. Plowman, L., Stephen, C., & McPake, J. (2010). Growing Up with Technology. Siraj-Blatchford, J., & Siraj-Blatchford, I. (2003). Supporting ICT in the Early Years.