SIMBOL PETA Oleh Nama : Ramadhan Saleh Hasibuan NIM : 16045016 Prodi : Pendididkan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang 2016 Dosen Pengampu Dr.Ernawati.MSi
Pengertian Simbol Simbol adalah suatu media komunikasi grafis,berupa gambar atau tanda.Secara sederhana simbol diartikan sebagai suatu gambar atau tanda yang mempunyai makna atau arti sebagai alat untuk melakukan komunikasi antara pembuat dan pengguna peta.Simbol pada peta harus mencerminkan bentuk simbol yang menarik dan memiliki perbedaan antara simbol objek yang satu dengan simbol objek yang lain.Pemakaian simbol harus memenuhi syarat-syarat tertentu,yaitu : ( 1) Kecil supaya tidak memakan banyak ruang dalam peta ( 2) Sederhana,yaitu mudah dan cepat digambar (3) Simbol mudah dibaca Dapat mencerminkan data dengan benar Bentuknya seragam Bersifat umum
Perancangan gambar suatu simbol didalam peta sangat tergantung dari data yang ada dan informasi yang akan ditampilkan.Desain simbol yang tepat bagi penyajian suatu informasi sangat diperlukan.Perencanaan simbol harus sesuai teknis dan pembiayaannya.Bentuk simbol yang rumit akan mengalami kesulitan dalam teknis pembuatan dan percetakan.Simbol dengan warna yang banyak memerlukan biaya percetakan yang mahal.
BENTUK SIFAT Titik Garis Area Kuantitatif Kulitatif WUJUD VARIABEL VISUAL Piktorial Geometrik Huruf Bentuk Warna Ukuran Kerapatan Arah Nilai KLASIFIKASI SIMBOL PETA FUNGSI PEMAKAIAN BUDAYA DARATAN UMUM KHUSUS PERAIRAN Aliran Batang Lingkaran
1. Bentuk Simbol a. Simbol titik Simbol titik digunakan untuk menyatakan lokasi,atau bentuk unsur-unsur lain yang erat hubungannya dengan skala peta.Misalnya bentuk suatu kota dalam skala 1: 1.000.000dapat diwakili dengan simbol titik. b. Simbol garis Simbol garis digunkan untuk mewakili unsur-unsur yang berbentuk garis seperti sungai,jalan,batas administrasi,garis pantai,dan sebagainya. c. Simbol luas(area) Simbol luas atau area digunakan untuk mewakili unsur-unsur toografi yang berbentuk luas seperti areal permukiman,danau,daerah administrasi,dan sebagainya.
d) Simbol aliran digunakan untuk menyatakan alur atau gerak. Contoh: aliran arah mata angin,transportasi laut dan udara,dll . e) Simbol batang digunakan untuk menyatakan suatu harga/dibandingkan dengan harga/nilai lainnya . f) Simbol lingkaran digunakan untuk menyatakan kuantitas (jumlah) dalam bentuk pr e sentase.
2. Sifat Simbol a. Simbol kualitatif Simbol yang melukiskan identitas(keadaan asli)dari suatu objek yang diwakili.Simbol kualitatif merupakan simbol yang menyatakan keadaan sebenarnya,yang digambarkan seara sederhana.Simbol ini tidak menyebutkan jumlah atau nilai maka penerminan dalam peta hanyalah mengungpn penyebran keruangn dari unsur yang dipetakan saja.Penggunaan simbol ini mempunyai keuntungan,yaitu mudah dikenal,sedangkan kerugiannya adalah simbol tersebut sulit untuk digambarkan.Simbol kualitatif dapat digambarkandalam bentuk simbol titik kualitatif,simbol garis kualitatif,dan simbol luas kualitatif. b. Simbol kuantitatif Simbol yang melukiskan identitas suatu objek sekaligus memiliki nilai atau kuantitas dari unsur yang diwakili.Dengan kata lain merupakan simbol yang menyatakan keadaan sebenarnya yang digambarkan dalam bentuk yang sederhana dengan disertai nilai dan kuantitas.Nilai atau kuantitas tersebut dapat menunjukkan ketinggian,jumlah,luas dan sebagainnya.Simbol ini terbagi atas simbol titik kuantitatif,simbol garis kuantitatif,simbol luas kuantitatif.
3.Wujud Simbol Tipe simbol ada tiga macam yaitusimbol piktorial,simbol geometrik,dan simbol huruf Simbol Piktorial ,yaitu simbol yang digunakan untuk mewakili suatu kenampakan muka bumi dengan bentuk yang mirip atau identik dengan bentuk asli kenampakan tersebut Simbol Geometrik atu Abstrak ,simbol yang wujudnya tidak ada kemiripan dengan unsur yang di gambarkan.simbol ini mudah digambarkandan dapat ditempatkan pada posisi yang tepat/benar.contohnya simbol titik triangulasi,simbol titik GPS. Simbol Huruf ,simbol yang mengambil huruf pertama atau kedua dari unsur yang digambarkan.Penggunaan simbol tersebut disesuaikan dengan jenis peta.Simbol ini mempunyai bentuk yang sangat sederhana dan sangat mudah di pahami,namun kebanyakan simbol ini kurang memiliki nilai keindahan atau kurang begitu artistik.Simbol ini digunakan untuk menggambarkan unsur-unsur tertentu yang spesifik.
4.Variabel Visual Simbol Bentuk ,berbagai macam bentuk dapat digunakan sebagai simbol. Ukuran,ukuran secara tepat dapat digunakan untuk menyatakan dimensi simbol. Arah/ orientasi ,pola arah garis disunakan untuk menunjukkan simbol Nilai/ value ,dinyatakan dengan skala atau rasio hitam dan putih. Kerapatan/ Density ,ditunjukkan melalui dimensi arsir suatu objek Warna/ colour ,variasi warna sangat membantu dalamidentitas simbol.Contohnya: ~ Warna hijau menggambarkan dataran rendah dan vegetasi. ~ Warna kuning menggambarkan dataran tinggi. ~ Warna hitam menggambarkan simbol dan penulisan ~ Warna coklat menggambarkan pegunungan dan perbukitan ~ Wana biru menggambarkan perairan baik di darat maupun di laut.
5 ) B erdasarkan fungsinya. Penggunaan simbol pada peta tergantung fungsinya, untuk menggambarkan bentuk-bentuk muka bumi di daratan, di perairan atau bentuk-bentuk budaya manusia. Berdasarkan fungsinya simbol peta dapat dibedakan menjadi: simbol daratan, simbol perairan dan simbol budaya. a)Simbol daratan digunakan untuk simbol-simbol permukaan bumi di daratan Contoh: gunung, pegunungan, gunung api. b)Simbol perairan digunakan untuk simbol-simbol bentuk perairan. Contoh: simbol perairan. c)Simbol budaya digunakan untuk simbolsimbol, bentuk hasil budaya. Contoh: simbol budaya.
6) Berdasarkan pemakaiannya a ) Simbol Umum/konvensional Simbol umum adalah simbol yang sudah biasa digunakan di peta. b ) Simbol tidak konvensional/tidak umum Yaitu simbol yang belum umum digunakan, seperti: simbol hasil tambang, hasil industri yang dibuat sesuai dengan kehendak pembuat peta.
C. Fungsi Simbol Simbol mempunyai beberapa fungsi,yaitu sebagai berikut. Menunjukkan kenampakanyang diwakilinya,seperti simbol sungai sebagai petunjuk sungai. Menunjukkan harga atau nilai tertentu,seperti jalan. Menunjukkan gejala atau fenomena tertentu,seperti kekeringan atau kelaparan. Dapat menjadikan hubungan keruangan,seperti daerah yang relatif datar mempunyai persebaran penduduk padat.