PPT BIAS DT untuk siswa sekolah dasar di Indonesia

Ppt bias

1. YUK KENALI PROGRAM BIAS (BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH) DT Dan TD

2. APA ITU BIAS ?? BIAS Pemberian Imunisasi lanjutan pada anas sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap penyakit Campak , Rubella (MR) dan Kanker Cerviks (HPV)

3. Kenapa BIAS itu Penting ..?? Karena sejak anak mulai memasuki usia Sekolah Dasar terjadi penurunan kekebalan yang diperoleh saat imunisasi Ketika bayi

4. Noted: Perubahan paradigma dari Imunisadi Dasar Lengkap menuju Imunisasi Rutin Lengkap menjadikan BIAS sebagai salah satu tolak ukur , dimana seorang anak tidak hanya mendapatkan imunisasi saat bayi dan usia di bawah 2 tahun tetapi juga harus dilengkapi dengan imunisasi lanjutan pada anak usia Sekolah Dasar Siapa saja sasaran BIAS DT Dan TD..?? Vaksinasi DT untuk Siswa Kelas 1 Vaksinasi TD untuk Siswa Kelas 2 dan 5

5. Imunisasi DT ( Diphteria Tetanus) dan Td (Tetanus Diphteria ) Imunisasi DT adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah penyakit infeksi Difteri dan Tetanus. Imunisasi TD adalah imunisasi lanjutan dari Imunisasi DT agar anak semakin kebal dengan kedua penyakit tersebut . Kedua vaksin ini sebenarnya memiliki fungsi yang sama yaitu mencegah terjadinya penyakit infeksi Difteri dan Tetanus. Namun yang berbeda adalah waktu pemberian serta komposisi dosisnya .

6. DOSIS, CARA PEMBERIAN DAN EFEK SAMPING IMUNISASI MR Dosis vaksin DT dan TD untuk anak dan orang dewasa adalah ,5 ml. Obat diberikan melalui suntikan ke kulit ( Intra Muskular ) Penyuntikan dilakukan pada lengan atas . Sesudah menerima vaksin DT dan TD, anak atau orang yang divaksinasi harus menunggu selama 30 menit di tempat layanan vaksinasi . Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI). E fek Samping imunisasi DT dan TD yang umum terjadi adalah : Demam Pembengkakan dan nyeri pada area bekas suntikan Pusing Mual dan muntah

7. Apa yang harus dilakukan pasca Imunisasi DT dan TD? Demam pasca Imunisasi DT dan TD adalah efek samping yang wajar karena hal tersebut termasuk dalam bentuk respons tubuh anak untuk membentuk system kekebalan baru dari vaksin yang disuntikkan . Perawatan mandiri di rumah yang perlu dilakukan saat anak mengalami demam adalah : Kompres dengan air hangat pada area bekas suntikan Mencukupi kebutuhan cairan anak Mengenakan pakaian yang nyaman Memberikan obat penurun panas sesuai anjuran

8. Hal- hal yang perlu diperhatikan sebelum mendapatkan imunisasi Beri tahu petugas jika anak sedang demam, batuk pilek dan sedang mengkonsumsi Antibiotik Beri tahu petugas jika ada riwayat alergi yang dimiliki terhadap vaksin ini Beri tahu petugas jika anak menderita sistem kekebalan tubuh yang lemah , sedang menjalani radioterapi , akan dan pasca menjalani transfuse darah serta atau terapi dengan imunoglobuiin

9. TERIMAKASIH