PPT KIR LAPPORAN SEMENTARA EDUKASI KESEHATAN BASIS MEDIA POSTER

Aisahfadiah 2 views 22 slides Oct 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

PPT LAPORAN


Slide Content

PEMANFAATAN MEDIA POSTER DALAM EDUKASI KESEHATAN REMAJA DI SMA ISLAM PARLAUNGAN Aan Prastyo XII- ABU BAKAR LAPORAN PENELITIAN Pembimbing 1 Slamet S.Si,Gr,M.Pd Pembimbing 2 Mas Moh Ridwan S.Sos

A. LATAR BELAKANG Media poster sebagai alat komunikasi (Kosilah dkk, 2023). Gaya hidup sehat didefinisikan sebagai pola tindakan dalam mempertahankan atau meningkatkan kesehatan (Balanzá–Martínez et al., 2020). Menurut Rice dan Paisley menyebutkan bahwa kampanye adalah keinginan untuk mempengaruhi kepercayaan dan tingkah laku orang lain dengan daya tarik yang komunikatif. I

RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana respon peserta didik di sekolah tentang edukasi kesehatan remaja melalui media poster? 2. Media apa saja yang diketahui oleh peserta didik dalam edukasi Kesehatan remaja selain media poster?.

TUJUAN PENELITIAN 1. Untuk mengetahui respon peserta didik di sekolah tentang edukasi kesehatan remaja melalui media poster; 2. Untuk mengetahui media apa saja yang diketahui oleh peserta didik dalam edukasi Kesehatan remaja selain media poster.

MANFAAT PENELITIAN 1. Agar dapat diketahui respon peserta didik di sekolah tentang edukasi kesehatan remaja melalui media poster; 2. Agar dapat diketahui media apa saja yang diketahui oleh peserta didik dalam edukasi Kesehatan remaja selain media poster.

HIPOTESIS H1 : Adanya respon positif peserta didik di sekolah tentang edukasi kesehatan remaja melalui media poster H0 :Tidak terdapat media lain yang diketahui peserta didik dalam edukasi Kesehatan remaja selain media poster.

POSTER Definisi Poster Menurut Sulaeman (Yaszak, Ma'aruf, & Yennita, 2015) poster merupakan sebuah gambar yang besar yang memberi penekanan pada satu atau dua ide pokok sehingga dapat dimengerti dengan hanya melihatnya sepintas. II

KESEHATAN REMAJA GAYA HIDUP SEHAT TERKAIT NUTRISI DAN POLA MAKAN MELIPUTI MAKAN SECARA TERATUR DENGAN PORSI LEBIH BESAR PADA SAYURAN DAN BUAH YANG MENGANDUNG VITAMIN, MINERAL DAN SERAT; MENGKONSUMSI LEBIH SEDIKIT MAKANAN YANG MENGANDUNG LEMAK DAN GULA (MICHAELSEN & ESCH, 2021; PENDER ET AL., 2015).

KAMPANYE Kampanye menurut kamus bahasa Indonesia adalah serentak mengadakan gerakan bisik- gerakan dengan jalan menyiarkan kabar angin kampanye. Menurut Rice dan Paisley menyebutkan bahwa kampanye adalah keinginan untuk mempengaruhi kepercayaan dan tingkah laku orang lain dengan daya tarik yang komunikatif.

POPULASI DAN SAMPEL penelitian ini menggunakan subyek siswa siswi kelas X, XI, XII dan Guru SMA Islam Parlaungan serta Sampel 16 orang diambil dari 4 kelas jadi masing masing kelas 4 oramg III

JENIS PENELITIAN Penelitian ini menggunakan penelitian Kuantitatif, yang difokuskan pada siswa siswi SMA Islam Parlaungan mengenai Pemanfaatan Media Poster Dalam Edukasi Kesehatan Remaja di Sekolah diharapkan mampu menjawab tantangan bahwa kesadaran menjaga kesehatan dapat dilakuan melalui poster digital.

TAHAP PENELITIAN • Tahap persiapan menentukan pengamatan, mengumpulkan informasi, menentukan judul • Tahap pengumpulan data, menyebar kuisioner • Tahap pelaporan hasil penelitian.Laporan hasil penelitian merupakan bentuk pertanggung jawaban peneliti setelah melakukan kegiatan pengumpulan data pengguna.

INSTRUMEN PENELITIAN Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yautu Kuisioner. Kuisioner merupakan tehnik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada partisipan.

HASIL IV

PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data sebagai berikut. Pada jawaban yang dirangkum pada soal pertama, diperoleh jawaban terdapat 14 orang yang memperoleh pemahaman tentang cara membuat poster yang baik dan benar, dan 2 orang memperoleh motivasi dan informasi tentang kesehatan, sebagian peserta yang mengikuti penguatan materi merasakan adanya edukasi dan tambah an ilmu. Menurut Sadiman dalam Rumalean (2014) media poster bagi peserta didik dapat membantu guru membangun suasana belajar di kelas yang kondusif dan menjadi pusat perhatian bagi peserta didik.

pada soal nomor kedua, diperoleh jawaban terdapat 5 orang yang berkesan pada saat memperoleh informasi kesehatan, 6 orang berkesan pada saat umpan balik dan kebebasan berekspresi, dan 5 orang berkesan pada saat pembuatan poster. Peserta mempunyai pengalaman berkesan setelah mengikuti proses awal penelitian hingga akhir penelitian, kegiatan ini bisa menghibur dan melatih pemahaman peserta.

diperoleh jawaban terdapat 16 orang mengalami kesulitan pada saat proses pembuatan poster. Peserta mengalami kesulitan pada saat pembuatan poster karena sebelumnya peserta penelitian belum mendapatkan penguatan materi. menurut Arsyad dalam Mumtahanah (2014) mengatakan media berbasis visual seperti foto, grafik, ilustrasi, poster, dan sebagainya memegang peranan yang sangat penting
dalam proses pembelajaran karena mudah diingat dan mudah dipahami.

Pada soal nomor keempat, diperoleh jawaban terdapat 16 orang yang memperoleh informasi tentang kesehatan remaja. Peserta penelitian memperoleh informasi tentang bagaimana cara membuat poster yang benar, pemilihan kata yang persuasif, menarik minat pembaca dan peserta penelitian mendapatkan informasi tentang kesehatan remaja.

pada soal nomor kelima, diperoleh jawaban terdapat media lain selain poster sebagai media edukasi, 8 orang mengatakan video, 5 orang mengatakan lewat media sosial , dan 3 orang media lain seperti penyampain secara langsung, artikel,dan radio. Peserta menemukan media lain selain poster sebagai media efektif edukasi kesehatan seperti lewat video, radio,artikel, ponsel dan lain lain. Selanjutnya ada media visual non-cetak yang berupa diorama, miniatur, dan sebagainya (Syahrudin, Arisanty, & Hastuti, 2015)

KESIMPULAN diperoleh jawaban terdapat 14 orang yang memperoleh pemahaman tentang cara membuat poster yang baik dan benar, dan 2 orang memperoleh motivasi dan informasi tentang kesehatan Selain media poster diperoleh jawaban terdapat media lain selain poster sebagai media edukasi, 8 orang mengatakan video, 5 orang mengatakan lewat media sosial , dan 3 orang media lain seperti penyampain secara langsung, artikel,dan radio. Hipotesis pertama diterima dimana Adanya respon positif peserta didik Hipotesis kedua ditolak sebab ada beberapa media yang diketahui peserta didik dalam edukasi Kesehatan remaja selain media poster. V

TERIMAKASIH
Tags