ppt statistika pendidikan mengenai konsep dasar statistika

TikaFarhana 2 views 14 slides Oct 12, 2025
Slide 1
Slide 1 of 14
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14

About This Presentation

statistika pendidikan


Slide Content

Statistika Pendidikan Atika Farhana 2210246960

Konsep Dasar Statistik Pendidikan Pengertian Statistik dan Statistik Pendidikan Kata statistik berasal dari bahasa latin : “status”, yang artinya negara , atau kata “ staat ” dalam bahasa Belanda . Pada mulanya , kata statistik diartikan sebagai bahan keterangan atau data, baik data kuantitatif ataupun data kualitatif yang dibutuhkan oleh suatu negara . 2 statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-caara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisaannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang dilakukan Statistik pendidikan adalah   suatu suatu ilmu yang mempelajari data yang bentuk angka ataupun bukan , disusun dalam bentuk chart (diagram) atau tabel ( daftar ) dengan kriteria tertentu untuk menggambarkan suatu masalah atau informasi.Ilmu ini juga mempelajari atau mengembangkan prinsip-prinsip , metode / prosedur dalam rangka mengumpulkan , menyajikan , menyusun , menganalisa data .

Peranan dan fungsi Statistik 3 Peran Statistik 1. Dalam kehidupan sehari-hari, sebagai penyedia bahan-bahan atau keterangan-keterangan berbagai hal untuk ditafsirkan. 2. Dalam penelian ilmiah, sebagai penyedia data untuk mengemukan atau menenukan kembali keteranga-keterangan yang seolah-olah tersembunyi dalam angka-angka statistik 3. Dalam kegiatan proses belajar mengajar, membantu dalam menganalisis soal-soal yang akan diberikan dalam kegiatan pembelajaran. 4. D alam kegiatan ilmu pengetahuan, sebagai sarana analisis dan interpretasi data kuantitatif ilmu pengetahuan, sehingga diperoleh kesimpulan dari berbagai data . S tatistik juga berperan sebagai alat bantu dalam menjelaskan hubungan antara variabel-variabel, membuat rencana ramalan, mengetasi berbagai perubahan, serta membuat keputusan yang lebih baik. Fungsi Statistik Bank data untuk menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar dapat digunakan untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui. A lat quality control cuntuk membantu standarlisasi dan sekaligus sebagai pengawasan. A lat analisis, merupakan suatu metode penganalisisan data. P emecah masalah dan pembuat keputusan, sebagai dasar penetapan kebijakan.

Klasifikasi Statistik 4 Statistik Deskriptif Merupakan bagian dari statistik yang mempelajari cara pengumpalan dan penyajian data sehingga mudah dipahami yang hanya menguraikan atau memberikan keterangan keterangan mengenai data atau kejadian . Statistik Inferensial Serangkaian teknik yang digunakan untuk menkaji , menafsir dan mengambil kesimpulan dari sebagian data yang diambil secara acak dari selurul populasi Statistik Non- Parametrik menguji hipotesis yang distribusi populasinya tidak mengalami uji normalitas, dan parameternya populasi tidak mengikuti suatu distribusi tertentu. Statistik Parametrik Menguji dugaan parameter ( ukuran populasi yang diperkirakan dari sampel ) dan hipotesis , dengan mengaitkan suatu taraf kepercayaan tertentu dengan setiap kesimpulan statistik , dan melalui uji kenormalan .

Data Statistik dan Pengukuran 5 Pengertian Data Data adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan informasi atau keterangan , baik kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan fakta B ahan baku informasi Berfungsi sebagai bukti penjelas,sumber pembanding antar penelitian Data dapat berupa angka , hurup grafik tabel , lambang , objek , kondisi dan situas

6 Klasifikasi atau Jenis-Jenis Data Kualitatif Data yang berbentuk kalimat , kata dan gambar Kuantitatif Data yang berbentuk angka , atau data kualitatif yang diangkakan Kontinu Data statistik yang angka-angkanya deretan yang sambung menyambung Diskrit Data statistik yang tidak mungkin berbentuk pecahan interval Data statistik yang terdapat jarak sama antara hal-hal yang sedang diselidiki . Ordinal Data statistik yang menyusun data dengan diurutkan berdasarkan kedudukan atau ranking Nominal Data statistik yang berdasarkan atas penggolongan atau klasifikasi tertentu

7 Sumber data Data Primer Data yang dikumpulkan secara langsung dari responden oleh penelit Hasil observasi Hasil percobaan Hasil survey Data Sekunder Data yang sebelumnya telah dikumpulkan untuk beberapa tujuan selain dari penelitian yang sedang dikerjakan Cetak atau elektronik

8 Teknik Pengumpulan Data Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber . Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena melibatkan berbagai faktor dalam pelaksanaannya . Kuesioner ( angket ) merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab .  Studi dokumen adalah metode pengumpulan data yang tidak ditujukan langsung kepada subjek penelitian . pengumpulan data yang meneliti berbagai macam dokumen yang berguna untuk bahan analisis .

9 Pengukuran ( Teknik Membuat Skala ) Skala Likert Dengan menggunakan skala Likert , maka variabel dijabarkan menurut urutan variabel – sub variabel – indikator – deskriptor . Dan deskriptor ini dapat dijadikan titik tolak untuk membuat butir instrumen berupa pernyataan atau pertanyaan yang perlu dijawab oleh responden . Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap , pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang kejadian atau gejala sosial .

10 Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Sangat Setuju (SS) 5 Sangat Setuju (SS) 1 Setuju (S) 4 Setuju (S) 2 Netral (N) 3 Netral (N) 3 Tidak Setju (TS) 2 Tidak Setju (TS) 4 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 Sangat Tidak Setuju (STS) 5 Item-item Likert menyediakan respon dengan kategori yang berjenjang . Biasanya banyaknya jenjang adalah lima, yaitu : sangat setuju , setuju , ragu-ragu , tidak setuju dan sangat tidak setuju . Setiap kategori respon , selanjutnya diberi skor . Untuk item positif , skor terbesar adalah 5, skor terendah adalah 1 dan sebaliknya jika item negatif . Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk pernyataan atau dukungan sikap yang diungkapkan dengan kata-kata sebagai berikut :

11 Skala Samantik Disebut juga skala perbedaan semantik berisikan serangkaian karakteristik bipolar ( dua kutub ), seperti : panas – dingin , populer - tidak populer , baik – tidak baik , dll . Karakter bipolar mempunyai tiga dimensi P otensi Evaluasi A ktifitas

12 Skala Guttman Skala Guttman merupakan skala komulatif . Skala Guttman mengukur suatu dimensi saja dari suatu variabel yang multidimensi . Skala Guttman disebut juga skala scalogram yang sangat baik untuk menyakinkan peneliti tentang kesatuan dimensi dan sikap atau sifat yang diteliti yang sering disebut dengan attribut universal . Skala Guttman ialah skala yang digunakan untuk jawaban yang bersifat jelas ( tegas ) dan konsisten . Misalnya : yakin – tidak yakin , ya – tidak , benar – salah , positif – negatif , pernah – tidak pernah , setuju – tidak setuju , dll . dapat dibuat bentuk pilihan ganda dan bisa juga dibuat dalam bentuk checklist. Jawaban responden dapat berupa skor tertinggi bernilai (1) dan skor terendah (0). Misalnya untuk jawaban benar (1) dan salah (0). Data yang diperoleh dapat berupa data interval atau rasio dikotomi ( dua alternatif yang berbeda ). Perbedaan dengan skala Likert ialah , pada skala Likert terdapat jarak (interval) : 1, 2, 3, 4, 5 sedangkan pada skala Guttman hanya dua : benar (B) dan salah (S). Analisis dilakukan seperti pada skala Likert .

13 Skala Thurstone Skala Thurstone meminta responden untuk memilih pernyataan yang ia setujui dari beberapa pernyataan yang menyajikan pandangan yang berbeda beda . Setiap item mempunyai asosiasi nilai antara 1 sampai dengan 10, tetapi nilai-nilainya tidak diketahui oleh responden . Pemberian nilai ini berdasarkan jumlah tertentu pernyataan yang dipilih oleh responden mengenai angket tersebut . Perbedaan antara skala Thurstone dan skala Likert ialah pada skala Thurstone interval yang panjangnya sama memiliki intensitas kekuatan yang sama , sedangkan pada skala Likert tidak perlu sama

Thank You
Tags