presentasi penilaian Akhir semester 2025.pptx

elysetyaningsih30 0 views 13 slides Oct 27, 2025
Slide 1
Slide 1 of 13
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13

About This Presentation

Jenis asesmen dan jujuan diadalan asesmen pembelajaran


Slide Content

P enilaian Akhir Semester I Penyusunan Soal

Penilaian Kurikulum Merdeka untuk SD Penilaian Kurikulum Merdeka untuk SD bersifat holistik, menilai aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa melalui dua jenis asesmen utama: asesmen formatif untuk memantau dan memperbaiki proses belajar, serta asesmen sumatif untuk mengevaluasi pencapaian di akhir periode pembelajaran

Jenis-jenis Penilaian 1. Asesmen Formatif: Tujuan: Memantau dan memperbaiki proses belajar siswa. Pelaksanaan: Dilakukan di awal dan selama proses belajar untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar dan memberikan umpan balik. Bentuk: Bisa berupa tes harian, tugas, diskusi, atau proyek

lanjutan Asesmen Sumatif: Tujuan: Mengevaluasi pemahaman siswa secara menyeluruh di akhir suatu periode pembelajaran. Pelaksanaan: Dilakukan setelah masa pembelajaran berakhir, seperti akhir satu lingkup materi, semester, atau tahun. Bentuk: Ujian akhir, proyek akhir, portofolio, atau presentas

Prinsip Penilaian Holistik: Menilai perkembangan siswa secara menyeluruh, tidak hanya aspek pengetahuan (kognitif), tetapi juga afektif (sikap) dan psikomotorik. Berbasis Profil Pelajar Pancasila/8 dimensi lulusan Penilaian menekankan kriteria Profil Pelajar Pancasila sebagai dasar penilaian. Pembelajaran Berbasis Proyek: Di jenjang SD, penilaian proyek menjadi relevan untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila/8 dimendi lulusan

Tata cara penulisan Penilaian Akhir Semester (PAS) yang benar meliputi penulisan soal dan pedoman penilaiannya, di mana soal harus sesuai indikator, jelas, objektif, dan komunikatif; opsi jawaban harus homogen dan tidak ambigu; gambar/grafik harus jelas; serta penulisan mengikuti kaidah baku Bahasa Indonesia dan format penulisan tertentu yang ditetapkan sekolah, termasuk penyusunan kisi-kisi, kunci jawaban, dan rubrik penilaian yang transparan. 

Penyusunan Soal Sesuai Indikator: Soal harus relevan dengan indikator pencapaian kompetensi yang telah ditetapkan untuk semester tersebut. Kejelasan dan Ketegasan: Pokok soal harus dirumuskan dengan jelas dan tegas, tidak memberikan petunjuk tersirat ke arah jawaban yang benar. Pilihan Jawaban: Homogen: Pilihan jawaban harus sejenis (homogen) dan logis dalam materi yang diujikan. Panjang Relatif Sama: Rumusan panjang pilihan jawaban harus relatif sama. Terhindar dari Ambigu: Hindari pilihan jawaban yang mengandung ungkapan seperti "semua jawaban di atas salah/benar". Penyusunan Runtut: Jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai atau kronologis waktu

Format Penulisan Dokumen Tertulis: Naskah soal ditulis menggunakan format tertentu, misalnya di kertasfolio legal dengan huruf Times New Roman ukuran 12, sesuai ketentuan sekolah. Margin dan Spasi: Ikuti aturan margin (misalnya, kiri 2 cm, kanan 1.5 cm, atas/bawah 2 cm) dan spasi penulisan (misalnya, spasi tunggal antar poin, spasi 1.5 antar nomor soal). Penomoran: Gunakan format numbering library untuk penomoran soal.

Penyusunan Dokumen Pendukung Kisi-kisi Soal: Buatlah kisi-kisi soal yang menjadi dasar penyusunan butir soal dan dapat digunakan untuk mengontrol cakupan materi. Kunci Jawaban: Siapkan kunci jawaban yang akurat dan sesuai dengan soal yang dibuat. Pedoman Penskorsan: Sediakan pedoman penskoran atau rubrik penilaian yang jelas untuk memudahkan proses penilaian

Prinsip Penilaian yang Mendasari Sahih: Penilaian harus berdasarkan data yang mencerminkan kemampuan yang diukur. Objektif: Penilaian tidak boleh dipengaruhi oleh subjektivitas penilai. Terbuka: Prosedur penilaian dan kriteria penilaian harus jelas dan diketahui publik. Beracuan Kriteria: Penilaian harus menggunakan acuan kriteria, seperti Ketuntasan Minimal (KKM).
Tags