Ruang_Lingkup_IPS_SD_dan_Kurikulum_Merdeka.pptx

ruang lingkup IPS kurikulum merdeka

1. KELOMPOK 1 Viktoriana Ermin 20248600033 Fransiska Abong Gokok 202486000037 Nia Kurniasih 202486

2. RUANG LINGKUP IPS SD & KURIKULUM MERDEKA

3. Ruang Lingkup IPS SD Secara mendasar , pembelajaran IPS berkaitan dengan berbagai aspek kehidupan manusia , termasuk usaha manusia untuk memenuhi kebutuhannya , memanfaatkan sumber daya , mengatur kesejahteraan , dan mempertahankan kehidupan sosial . Pembelajaran IPS di SD dibatasi pada gejala dan masalah sosial sehari-hari yang ada di lingkungan siswa , serta dikembangkan secara bertahap sesuai tingkat berpikir siswa (Wahab, 2009:3.6–3.7). Menurut Muchtar (2007:2.24), ruang lingkup mata pelajaran IPS mencakup empat aspek utama :

4. Sistem sosial dan budaya , meliputi : individu , keluarga , dan masyarakat , sosiologi sebagai ilmu dan metode , interaksi sosial , sosialisasi , pranata sosial , struktur sosial , kebudayaan , dan perubahan sosial budaya . Manusia , tempat , dan lingkungan , meliputi : sistem informasi geografi , interaksi gejala fisik dan sosial , struktur internal suatu tempat /wilayah, dan interaksi keuangan , serta persepsi lingkungan dan kewilayahan . Perilaku ekonomi dan kesejahteraan , meliputi : ketergantungan , spesialisasi , pembagian kerja , perkoperasian , dan kewirausahaan serta pengelolaan keungan perusahaan . Waktu, berkelanjutan , dan perubahan meliputi : dasardasar ilmu sejarah , fakta , peristiwa , dan proses .

5. Fase- fase pembelajaran IPS SD berdasarkan Kurikulum Merdeka adalah : • Fase A ( Kelas 1–2): Lingkungan sekitar , peran keluarga , pekerjaan . • Fase B ( Kelas 3–4): Wilayah Indonesia, kegiatan ekonomi , kebinekaan . • Fase C ( Kelas 5–6): Sejarah, interaksi sosial , perkembangan masyarakat . Cakupan Materi per Fase ( Kurikulum Merdeka)

6. Prinsip IPS dalam Kurikulum Merdeka Berbasis kompetensi dan profil pelajar Pancasila. Pembelajaran kontekstual dan kolaboratif . Mengembangkan berpikir kritis dan empati sosial . Terintegrasi lintas disiplin .

7. Profil Pelajar Pancasila & IPS Menurut ( Kemendikbudristek , 2020) profil pelajar Pancasila adalah merupakan cerminan dari karakteristik pelajar Indonesia yang diharapkan yaitu menjadi pelajar yang memiliki karakter , berkompeten dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Menurut (N. Rachmawati et al., 2022) profil pelajar Pancasila ini merupakan karakter serta kemampuan dalam kehidupan sehari-hari yang harus dijalankan setiap individu . Menurut ( Syafi’i , 2021) ada enam dimensi dalam profil pelajar Pancasila, yaitu Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia . Mandiri , Bergotong royong Berkebinekaan global, bernalar kritis , dan Kreatif . Ke- enam dimensi ini diharapkan dimiliki oleh semua peseta didik .

8. Contoh Implementasi IPS dalam Kurikulum Merdeka Implementasi kurikulum merdeka sangat membutuhkan sebuah kesiapan . Kesiapan yang dilakukan yaitu sebagai tujuan utama bagi setiap sekolah untuk mengimplementasikan pembelajaran dan pengembangan yang baru . Kesiapan ini bukan terletak pada aspek sarana saja tetapi harus memperhatikan aspek lainnya seperti kepemimpinan yang bisa menyenangkan dengan sesuatu yang baru . Kesiapan inilah yang membutuhkan upaya dan waktu untuk dapat menyelesaikan kebijakan yang berlaku seperti karakteristik peserta didik . Hal ini sangat berkaitan dengan program kurikulum merdeka yang memiliki tujuan untuk menjadikan profil pelajar pancasila sebagai tujuan yang harus diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran di sekolah atau kehidupan sehari-hari . Sehingga penerapan profil pelajar pancasila yang meliputi bertaqwa , berkebinekaan global, gotong royong, mandiri , befikir kritis dan kreatif dapat di terapkan dalan kehidupan siswa yang dapat menimbulkan atau menciptakan kebiasaan-kebiasaan baik pada peserta didik pada lingkungannya .

9. APA ITU KURIKULUM Kurikulum adalah perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan . Kurikulum 2013 diarahkan untuk mengembangkan pengetahuan , pemahaman , kemampuan , nilai , sikap , dan minat peserta didik , agar dapat melakukan sesuatu dalam bentuk sumber . Sedangkan kurikulum merdeka bertujuan untuk mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa , serta memberi ruang yang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar .

10. Aspek / Sudut pndng Kurikulum 2013 Kurikulum Merdeka Pendekatan Pembelajaran Terstruktur dan sistematis Fleksibel dan kontekstual Perencanaan Pembelajaran Berdasarkan kompetensi dasar (KD) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang rinci Berdasarkan capaian pembelajaran (CP), memungkinkan kebebasan untuk merancang pembelajaran Metode Pembelajaran Berfokus pada penguasaan pengetahuan , dengan aktivitas seperti diskusi kelompok , tugas berbasis proyek Lebih banyak menggunakan metode partisipatif seperti diskusi, studi kasus, dan presentasi proyek Penggunaan Media Terstruktur dengan media yang relevan ( gambar , peta , video, alat Fleksibel , disesuaikan dengan gaya belajar dan kebutuhan Perbandingan Kurikulum 2013 vs Kurikulum Merdeka

11. Aspek Kurikulum 2013 Kurikulum Merdeka Pembelajaran peraga Siswa Penilaian Komprehensif dan autentik , mencakup penilaian kognitif , keterampilan , dan sikap Holistik dan berbasis pada capaian pembelajaran yang lebih luas Pembelajaran Berdiferensiasi Terbatas , meskipun ada usaha untuk membedakan tugas sesuai dengan kemampuan siswa Pembelajaran berdiferensiasi lebih diterapkan , dengan tugas yang disesuaikan dengan kemampuan siswa Keterlibatan Siswa Keterlibatan aktif melalui diskusi dan tugas berbasis proyek Pembelajaran lebih aktif dengan peluang lebih banyak untuk berpartisipasi dalam diskusi , riset , dan pembuatan proyek Perbandingan Kurikulum 2013 vs Kurikulum Merdeka

12. Aspek Kurikulum 2013 Kurikulum Merdeka Tantangan Keberagaman kemampuan siswa dan keterbatasan waktu untuk menyelesaikan materi Pengelolaan waktu dan jumlah siswa yang banyak dalam satu kelas , serta penyesuaian metode dengan berbagai gaya belajar Fleksibilitas Guru Terbatas pada pedoman yang ditetapkan oleh kurikulum dan RPP Sangat fleksibel , memberi kebebasan bagi guru untuk menyesuaikan pendekatan dengan kebutuhan siswa Dampak Pembelajaran Pembelajaran terstruktur , dengan fokus pada pengembangan keterampilan kognitif dan sosial Pembelajaran kontekstual dan menyenangkan , lebih mengedepankan pengembangan kreativitas dan kolaborasi Perbandingan Kurikulum 2013 vs Kurikulum Merdeka

13. Kesimpulan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di Sekolah Dasar bertujuan membentuk peserta didik menjadi warga negara yang berpengetahuan , terampil , dan berkarakter Pancasila. Pembelajaran IPS mencakup aspek sosial , budaya , ekonomi , sejarah , dan lingkungan yang disesuaikan dengan perkembangan siswa . Dalam Kurikulum Merdeka , IPS dikembangkan secara kontekstual , kolaboratif , dan berbasis kompetensi untuk menumbuhkan berpikir kritis , empati sosial , serta mewujudkan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari .

14. Referensi Kemendikbudristek (2022). Panduan Pembelajaran IPS SD dalam Kurikulum Merdeka. Buku Guru dan Siswa IPS SD Kurikulum Merdeka. Sumber akademik terkait pendidikan IPS dasar . Sapriya . (2009). Pendidikan IPS: Konsep dan Pembelajaran . Bandung: PT Remaja Rosdakarya . Wahab, A. (2009). Konsep Dasar IPS. Jakarta: Universitas Terbuka. Muchtar. (2007). Pendidikan IPS di Sekolah Dasar. Bandung: Alfabeta .

15. TERIMA KASIH