Pedoman Assigment Workshop Karya Ilmiah Pengertian umum : Tulisan yang memaparkan hasil dari penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Pengertian khusus UT : Karya ilmiah (Karil) adalah tulisan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh mahasiswa dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang ditatai oleh masyarakat keilmuan
Bagi mahasiswa dengan skema layanan SIPAS Karil ditempuh sesuai paketnya. Bagi mahasiswa dengan layanan Non Sipas, mahasiswa yang menempuh Karil syaratnya adalah yang telah menempuh 109 SKS Pedoman Assigment Workshop Karil di UT
Pedoman Assigment Workshop Karil dan TAP untuk Mahasiswa S1 FE, FHISIP, FST
Pedoman Assigment Workshop Karil dan PKP untuk mahasiswa FKIP
Ketentuan Umum
Ketentuan Umum Ketentuan Umum Mahasiswa Ketentuan umum karya ilmiah Artikel merupakan karya asli, bukan plagiat, dan belum pernah diterbitkan pada media lain. Lolos pengecekan plagiasi dengan kemiripan tidak lebih dari 30% Artikel ditulis dengan bahasa Indonesia, dengan spesifikasi sebagai berikut. Ukuran kertas: A4 Ketikan: 1,5 (satu setengah) spasi
Ketentuan Umum Ketentuan umum publikasi karya ilmiah di universitas terbuka : Status karil bersifat wajib, artinya semua mahasiswa UT harus membuat karil sebagai syarat kelulusan. Proses penulisan karil dilakukan melalui pembimbingan melalui tutorial online dan tutorial webinar. Satu kelas pembimbingan karil maksimal 15 mahasiswa dengan 1 orang pembimbing. Pembimbingan karil bersifat wajib, artinya mahasiswa harus meregistrasi karil untuk mendapatkan layanan pembimbingan. Sesi pembimbingan karil sejumlah 8 sesi. Penulisan karil harus mengikuti kaidah penulisan yang terdapat dalam pedoman penulisan karya ilmiah UT. Produk hasil pembimbingan adalah artikel dalam bentuk pdf. Ketentuan Umum
Ketentuan Umum Ketentuan Kelulusan Karil UT Nilai min 75 Diunggah ke repository UT Kelayakan Karil UT Nilai min 85 Diunggah ke repository RAMA, DIKTI Ketentuan Kelulusan dan Kelayakan
Judul artikel Nama Penulis dan alamat email Nama Pembimbing dan alamat email (jika diperlukan) Nama institusi penulis dan pembimbing Abstrak dalam bahasa Indonesia Pendahuluan Metode Penelitian Hasil dan Pembahasan Simpulan Referensi Outline Umum Karya Ilmiah
Judul Artikel Judul Artikel Penulis (penulis@email_penulis) Pembimbing 1 (pemimbing1 @email_pembimbing1) Pembimbing 2 (pemimbing2 @email_pembimbing2) Prodi, Fakultas Penulis, Universitas Terbuka Institusi Pembimbing 1 Institusi Pembimbing 2
Abstrak hanya satu paragraf yang umumnya terdiri atas 150-200 kata. Kalimat pertama Abstrak menjelaskan masalah apa yang mendasari tulisan artikel ini. Kalimat kedua tentang tujuan penulisan artikel (ingat bukan tujuan penelitian). Tidak ada referensi yang dirujuk pada Abstrak. Abstrak hendaknya memuat deskripsi singkat tentang masalah yang ditulis, deskripsi subjek penulisan, metode yang digunakan dalam menjawab permasalahan yang diangkat: mencakup prosedur pengumpulan data, deskripsi instrumen, sampel (untuk penelitian kuantitatif) atau informan (untuk penelitian kualitatif), dan teknik analisis data yang digunakan. Abstrak
Selain itu juga mendeskripsikan dengan singkat hasil/temuan penelitian (untuk penelitian kuantitatif termasuk nilai statistik dan signifikansi) serta kesimpulan dan saran. (150 kata) Kata kunci: Kata kunci digunakan untuk menentukan indeks pustaka artikel, pada umumnya berisi sekitar 3-6 kata kunci yang ada dalam artikel. urutkan kata kunci secara alfabetis (A ke Z) Abstrak Sumber : Pedoman Gaya SelingkungUT
Pada umumnya artikel jurnal tidak ada Bab Pendahuluan. Bagian awal dari artikel berisi penjelasan tentang masalah apa yang diangkat pada tulisan ini, sehingga artikel ini perlu/ penting untuk ditulis. Semua definisi, data, dan pendapat harus ditulis sumber referensinya tidak boleh ada opini pribadi dalam tulisan ilmiah. Setiap kalimat yang ditulis harus jelas SPOK-nya (Subjek, Predikat, Objek, dan Keterangan)-nya. Karya ilmiah ditulis dalam bentuk narasi, bukan pointers. Jika pada laporan penelitian, skripsi, tesis, ataupun disertasi yang menjadi acuan pembuatan artikel atau karya ilmiah ini menggunakan pointers, maka dalam artikel harus diubah menjadi narasi. Pendahuluan
Misalnya Tujuan Penelitian pada skripsi ada 3 poin, maka dalam artikel dinarasikan menjadi: Tujuan pertama dari penulisan artikel ini adalah ... Lalu tujuan kedua adalah ..... Tujuan terakhir merupakan .... Semua istilah asing ditulis miring atau italic. Pendahuluan Sumber : Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UT
Sub-bab Metode pada umumnya diperlukan untuk artikel yang dihasilkan dari penelitian, sedangkan karya ilmiah yang tidak berasal dari penelitian tidak ada sub-bab Metode jadi langsung membahas tujuan penulisan artikel sesuai urutannya. Sub-bab ini menjelaskan metode apa yang digunakan dalam penelitian dan penjelasan mengapa metode tersebut dipilih. Jelaskan sumber informasi, pengembangan instrumen, prosedur pengumpulan data, dan metode analisis data. Metode Penelitian
Pembahasan berisi analisis dan sintesis temuan kajian yang dikaitkan dengan teori-teori atau penelitian-penelitian terdahulu. Kedalaman analisis dan sintesis dalam sub-bab ini sangat penting karena dapat menjadi indikasi pemahaman penulis dalam memahami permasalahan dalam kaitan dengan konteksnya dan lingkup kajian yang lebih luas. Metode Penelitian Sumber : Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UT
Sub-bab ini merupakan sintesis hasil kajian. Dalam menyusun kesimpulan kaitkan kembali dengan rumusan masalah yang ditulis pada awal artikel (sebelum sub-bab Metode Penelitian), karena pada dasarnya kesimpulan merupakan jawaban terhadap tujuan penulisan artikel. Kesimpulan bersifat naratif dan menghindari pengulangan penggunaan angka-angka yang ditulis pada sub-bab Hasil dan Pembahasan. Tidak ada referensi yang dirujuk pada sub-bab ini.han dalam kaitan dengan konteksnya dan lingkup kajian yang lebih luas. Simpulan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UT
Berisi informasi sumber-sumber atau referensi yang digunakan dalam penulisan artikel, berupa artikel jurnal ilmiah, buku sumber dan sebagainya, yang disusun secara alphabetis dan memenuhi kaidah penulisan karya ilmiah. (Hanging 0,5 inc, rata kiri, Arial Narrow 12). Semua referensi yang dicantumkan dalam sub-bab Referensi ini harus dirujuk pada badan artikel, sebaliknya semua referensi yang dirujuk pada artikel harus dicantumkan dalam sub-bab Referensi. (Indent 0,5 inc, rata kiri, Arial Narrow 12). Penulisan referensi mengikuti kaidah penulisan karya ilmiah menurut American Psychological Assosiation (APA). Referensi Sumber : Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UT